ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Bos Persija Akui Senang Istrinya Raih Gelar Doktor dan Lulus Cumlaude, Berharap Beri Kontribusi pada Olahraga Indonesia

Nina Silvana resmi bergelar Doktor dalam sidang dengan judul disertasi Penguatan Peran Badan Arbitrase Keolahragaan Indonesia (BAKI) Dalam Perwujudan Prinsip Kepastian Hukum Good Governance Keolahragaan di Indonesia.
Jumat, 13 Juni 2025 - 22:46 WIB
Bos Persija Akui Senang Istrinya Raih Gelar Doktor dan Lulus Cumlaude, Berharap Beri Kontribusi pada Olahraga Indonesia
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, tvOnenews.com - Direktur Persija Jakarta, Mohamad Prapanca, tengah menerima kabar bahagia usai melihat istrinya, Nina Silvana baru saja meraih gelar S3 Program Doktor Ilmu Hukum Universitas Pancasila.

Momen itu terjadi di Universitas Pancasila, Lenteng Agung, Jakarta Selatan pada Jumat (13/6/2025) siang WIB.  

Nina Silvana resmi bergelar Doktor dalam sidang dengan judul disertasi Penguatan Peran Badan Arbitrase Keolahragaan Indonesia (BAKI) Dalam Perwujudan Prinsip Kepastian Hukum Good Governance Keolahragaan di Indonesia.

Istri Direktur Persija Jakarta itu mengambil disertasi tersebut karena melihat dunia olahraga di Indonesia masih belum baik-baik saja, terutama sepak bola. 

Terlebih, Nina Silvana diketahui sudah menyukai dunia olahraga terutama dalam bidang sepak bola sejak kecil. 

Nina Silvana mengatakan bahwa sepak bola merupakan cabang olahraga yang kini paling populer di Indonesia. 

Kendati begitu, dunia sang kulit bundar itu tidak bisa sukses di Indonesia dan berbeda dengan negara-negara lain. 

Tak hanya sepak bola, Nina Silvana juga melihat masih banyak federasi olahraga lainnya yang belum profesional. Ada juga beberapa sengketa dualisme yang dipandangnya cukup memalukan.

"Berangkat dari sana, cita-cita saya mau meneliti dan mengangkat permasalahan sengketa yang selama ini belum ada kejelasan dan kepastian," ujar Nina Silvana, Jumat (13/6/2025).

Nina Silvana langsung melakukan penelitian hukum dan merasa tertantang untuk membuat sebuah penelitian yang nantinya bisa membantu keolahragaan di Indonesia.

"Saya tidak ada hubungan dengan Pak Panca karena dalam disertasi saya tidak hanya menyebut sepak bola saja, tapi semua olahraga," kata Nina Silvana.

"Bagaimana caranya melakukan penyelesaian di bidang olahraga lain. Saya lihat begitu banyak yang tidak bisa diselesaikan permasalahan di olahraga lain di Indonesia," tambahnya.

Nina Silvana mengaku sampai melakukan studi banding ke Jepang dan melihat Negeri Sakura itu bisa menyelesaikan akar masalah di setiap cabang olahraga.

Permasalahan yang sudah berakhir itu membuat Jepang kini cukup ditakuti di dunia olahraga dunia, terutama Asia. Disertasi yang sudah ia buat diharapkan bisa membantu menyelesaikan permasalahan-permasalahan bidang olahraga di Indonesia.

"Kalau referensi ada banyak tapi yang sulit itu mencari studi banding. Belum semua saya telusuri dan baru Jepang yang menjadi studi banding saya," kata Nina Silvana.

Lanjutnya, permasalahan sengketa olahraga di Indonesia adalah sepak bola. Menurutnya wajar lantaran sepak bola merupakan olahraga paling populer di Tanah Air.

Namun Nina Silvana tidak mau hanya meneliti sepak bola saja. Rupanya, ada beberapa cabang olahraga di Indonesia yang juga sedang dalam masalah.

"Jadi yang banyak sengketa itu dari sepak bola tapi kalau cabang olahraga lain ya renang, tenis, basket, itu juga ada," ucapnya.

"Belum lagi soal doping dan terjadi banyak sekali di PON Papua kemarin. Tidak semua atlet sengaja pakai zat. Tapi doping itu bisa dilihat dari konsumsi makanan, minuman, dan vitamin atlet. Mungkin atlet dan pelatih tidak tahu bahwa makanan dan minuman itu ada zat yang gak boleh. Ini kasus yang tidak bisa diselesaikan," lanjutnya.

Nina Silvana mengaku siap apabila diminta untuk masuk ke dalam federasi demi menyelesaikan permasalahan sengketa itu. 

Selain federasi, ada juga Kemenpora yang bisa membutuhkan jasanya demi menyusun perangkat aturan.

"Kalau saya dibutuhkan tentu saja mau demi kemajuan olahraga di Indonesia. Tapi saya ini kan akademisi ya pastinya terus melakukan penelitian lewat tulisan," katanya.

"Kalau nanti diundang jadi pembicara atau membuat Undang-undang baru untuk menyelesaikan permasalahan seperti yang saya tuliskan, saya siap," sambung Nina Silvana.

Bos Persija Mohamad Prapanca
Bos Persija Mohamad Prapanca
Sumber :
  • Istimewa

 

Sementara itu, Mohamad Prapanca bangga sekali dengan istrinya yang bisa menyelesaikan kuliah S3 tepat waktu. Ia tidak menyangka istrinya itu bisa fokus membuat karya ilmiah yang nantinya bisa memajukan olahraga Indonesia.

"Saya kira tadinya cuma mengisi hari saja supaya tidak kosong tapi ternyata serius sekali. Saya pun terkejut ternyata lulus dengan cumlaude IPK 3,9," ujar Prapanca.

"Saya berharap apa yang disertasi dari istri saya lakukan bisa diimplementasikan ke depannya dalam hukum olahraga. Semoga ini bisa memberikan peta baru untuk melindungi para atlet kita ke depannya," tambahnya.

Di sisi lain, Rektor Universitas Pancasila Profesor Adnan Hamid, senang dengan keberhasilan Nina Silvana yang menyelesaikan disertasi dalam dunia olahraga. 

Menurutnya, ini hal sangat positif karena jarang sekali ada yang membahas tentang olahraga Indonesia.

"Tadi saya juga sampaikan dalam sidang bahwa disertasi beliau ini sangat original. Belum ada yang menulis soal ini. Para penguji juga menyampaikan bahwa permasalahan di dunia olahraga Indonesia banyak sekali. Sebab, olahraga sudah menjadi bisnis. Potensi terjadinya konflik pasti banyak," katanya.

"Oleh karena itu jawaban disertasi dari Doktor Nina Silvana ini merupakan suatu jawaban bahwa ke depan perlu ada proses lembaga ini menyelesaikan konflik-konflik di olahragaan. Saya sangat bangga membimbing beliau dalam disertasi keolahragaan ini," tutup Profesor Adnan Hamid.

(igp/hfp)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT