Reaksi Suporter Timnas Malaysia Saat Tahu Kena Hoaks Naturalisasi Harimau Malaya Berujung Sanksi FIFA: Aduh Berita Konoha

Jakarta, tvOnenews.com - Reaksi suporter Malaysia saat tahu terkena berita hoaks naturalisasi Timnas Malaysia yang berujung pada sanksi FIFA. 

Suporter Malaysia memberikan reaksi setelah media Malaysia, Makan Bola meluruskan berita hoaks tentang skuad Harimau Malaya yang akan dihukum oleh FIFA. 

Artikel bertajuk "Berita Palsu FIFA Hukum Harimau Malaya Tersebar" diunggah oleh Makan Bola pada Rabu (2/7/2025) untuk meluruskan berita hoaks di salah satu media Indonesia. 

Media Malaysia tersebut meluruskan bahwa tuduhan Timnas Malaysia dikenakan sanksi FIFA karena naturalisasi pemain keturunan melanggar statuta FIFA. 

Tak berhenti disana, artikel tersebut kemudian disadur oleh salah satu media Vietnam yang membuat berbagai pihak menjadi salah persepsi. 

Media sosial pun tersulut dengan unggahan salah satu foto yang diedit selayaknya laman FIFA denga judul "FIFA Resmi Melarang Malaysia dari Semua Kompetisi Setelah Memalsukan Dokumen Naturalisasi" yang sudah dipastikan palsu. 

"Jelas sekali semua berita ini adalah hoaks dana tidak berasas yang disebarkan oleh pihak yang ingin menciptakan propaganda negatif pada skuad Harimau Malaya," tulis laporan Makan Bola. 

Klarifikasi ini pun mendapatkan reaksi oleh suporter Timnas Malaysia. 

Bahkan tak sedikit yang menyinggung rivalitas kedua timnas yang memang sama-sama menggunakan pemain naturalisasi dari garis keturunan. 

"Aduh berita Konoha, tak perlu ditanggapi," tulis salah satu netizen. 

"Biasa, kemajuan sepak bola Malaysia dengan prestasi Johor Darul Tajim, negara-negara itu terkejut Harimau Malaya kalahkan Vietnam," tulis salah satu netizen. 

"Lucunya, sumber artikel itu juga tidak jelas, kenapa harus buat berita hoaks," tulis netizen lainnya. 

Namun tak sedikit yang mengingatkan bahwa ini adalah waktunya FA Malaysia untuk turut angkat bicara agar tak ada lagi salah paham di antara negara ASEAN ini. 

"FAM perlu ambil tindakan, klarifikasi itu untuk meluruskan," tulis salah satu netizen lainnya. 

"Di Konoha sudah jadi perkara biasa walau seringkali memang berlebihan, tapi seharusnya ini ditanggapi serius oleh FAM, tidak boleh dianggap remeh, FAM harus jaga marwah negara," tulis netizen lainnya. (hfp)