Bikin Iri Ahmed Al Kaf, Wasit Kesayangan Suporter Timnas Indonesia Dipanggil FIFA untuk Piala Dunia Antarklub 2025
- AFC
Persoalannya adalah gol itu tercipta pada menit ke-90 lewat sembilan menit selagi masa injury time yang diberikan hanyalah enam menit.
Hal itu berujung kepada berbagai protes hingga manajer Timnas Indonesia, Sumardji, dikartu merah dalam pertandingan itu.
Bisa saja, pertandingan itu mencoreng wajah Al Kaf hingga FIFA memberikan rapor merah yang berujung kepada pencoretan di Piala Dunia Antarklub 2025.
- AFC
Sementara itu, wasit yang pernah disanjung para suporter Timnas Indonesia, Shaun Evans, mendapatkan panggilan dari FIFA untuk Piala Dunia Antarklub 2025.
Wasit asal Australia itu tidak terdaftar sebagai wasit utama, namun tetap bertugas di ajang tersebut sebagai wasit VAR.
Sebagai pengingat, Shaun Evans pernah memimpin pertandingan Timnas Indonesia U-23 di laga kontra Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024.
Pada 26 April 2024 lalu, skuad Garuda Muda menang lewat adu penalti setelah duel berakhir imbang 2-2 hingga babak perpanjangan waktu.
Dwigol Rafael Struick sempat membawa Timnas Indonesia U-23 unggul, namun Korea Selatan mampu memaksa laga hingga perpanjangan waktu.
- AFC
Dalam laga itu, Shaun Evans mengambil beberapa keputusan yang menguntungkan tim asuhan Shin Tae-yong.
Evans menganulir gol Korsel oleh Lee Kang-hee pada menit kedelapan karena offside, kemudian mengartu merah Lee Young-jun pada menit ke-70 usai melanggar Justin Hubner.
Tak berhenti sampai di situ, pelatih Korsel Hwang Sun-hong pun dikartu merah dan eksekusi Justin Hubner yang gagal di sesi adu penalti diulang karena kiper Baek Jong-beom bergerak lebih dulu.
Evans mengambil keputusan yang adil dan menguntungkan Timnas Indonesia U-23 pada laga itu hingga wasit asal Australia itu disanjung para suporter Garuda. (rda)
Load more