Ramadan menjadi momen istimewa umat muslim untuk meningkatkan amal ibadah, tak terkecuali pesepakbola muslim ternama. Syawal pula merupakan bulan silaturrahim di kalangan Muslim, untuk saling berkunjung, termasuk Mesut Oezil, pemain Jerman berdarah Turki yang datang di Indonesia.
Sebelum tiba di Jakarta, Mesut Oezil sudah menjadi inspirasi menginspirasi bagi penggemarnya di Indonesia. Saat menyambut Ramadhan 1443 Hijriyah, pemain nasional Jerman keturunan Turki mengunggah ucapan selamat beribadah puasa di akun media sosial dengan gambar masjid Indonesia.
Lahir dan besar dari keluarga Muslim, pemain kelahiran 15 Oktober 1988 aktif beramal sosial dengan infaq dan sadaqah. Oezil pun menginspirasi dengan amal sosial. Selama Ramadan 1442 H, misalnya, mantan playmaker Real Madrid dan Arsenal telah menyumbangkan dana 101 ribu euro.
Menurut laporan Middle East Monitor, playmaker Fenerbahce mendonasikan dana yang setara 1,58 triliun kepada Bulan Sabit Merah Turki. Bulan Sabit kemudian menyalurkan bantuan Oezil kepada lima negara dengan penduduk mayoritas Muslim, termasuk Indonesia.
Selama Ramadhan, panitia mengubah uang sumbangan Oezil menjadi paket bantuan makanan kepada masyarakat yang membutuhkan. Sebanyak 1.000 paket makanan tersebar di Indonesia, jumlah lebih besar, yakni 2.800 paket untuk Turki, dan 750 makanan ke kamp-kamp pengungsian di Bangladesh.
Infaq dalam jumlah besar bukan donasi pertama Mesut Oezil bagi sesama Muslim. Ketika menikahi mantan Miss Turkey 2014, Amine Gulse, pada 2019, ia juga menyumbangkan uang. Sebagai hadiah pernikahan Oezil untuk Amine, dana dalam jumlah besar telah membantu operasi 1.000 anak Turki.
Apa kegiatan Mesut Oezil di Jakarta? Bagaimanapun aktivitasnya, yang pasti ialah kehadiran Oezil telah dan akan terus membantu promosi Indonesia di mata dunia. (sis/raw)
Load more