Piala Dunia Antarklub Tercoreng, Iran Dicoret FIFA, hingga Timnas Indonesia Ketiban Untung

tvOnenews.com - Sejumlah berita dari dunia sepak bola masih menjadi sorotan menggemparkan para pecinta olahraga ini.

Ada momen kontroversial dari Piala Dunia Antarklub, situasi sulit yang dialami Timnas Iran terkait tampil di Piala Dunia 2026, hingga kabar baik bagi Timnas Indonesia. Berikut informasi selengkapnya.

FIFA resmi membuka penyelidikan disipliner terhadap pemain CF Pachuca, Gustavo Cabral, terkait dugaan komentar bernada rasial yang ditujukan kepada bek Real Madrid, Antonio Rudiger.

Insiden ini terjadi dalam laga Piala Dunia Antarklub yang digelar di Charlotte, Amerika Serikat, pada Senin (22/6/2025).

Saat pertandingan, Rudiger terlihat sangat marah dan segera melaporkan dugaan ucapan rasial itu kepada wasit asal Brasil, Ramon Abatti Abel.

Gestur dari sang wasit juga mengindikasikan bahwa laporan itu memang terkait dengan dugaan rasisme.

Pada Rabu (25/6/2025), FIFA mengonfirmasi bahwa pihaknya sedang memulai pemeriksaan disipliner terkait laporan dari perangkat pertandingan.

“Setelah meninjau laporan pertandingan, Komite Disiplin FIFA telah membuka proses terkait pemain CF Pachuca, Gustavo Cabral, atas insiden dengan Antonio Rudiger,” tulis FIFA dalam pernyataan resminya.

Baca selengkapnya: Piala Dunia Antarklub Tercoreng, FIFA Diminta Bertindak Gegara Pemain Real Madrid

Timnas Indonesia mendapatkan angin segar menjelang putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia?

Diketahui, Garuda finis di peringkat keempat putaran ketiga dengan koleksi 12 poin, memastikan tempat di putaran selanjutnya bersama Arab Saudi yang berada di posisi ketiga.

Saat ini, enam tim dari Asia sudah dipastikan lolos langsung ke Piala Dunia 2026, yakni Iran, Uzbekistan, Korea Selatan, Yordania, Jepang, dan Australia.

Namun, konflik yang tengah memanas di Timur Tengah dapat membawa efek signifikan bagi Timnas Iran.

Konflik yang melibatkan Iran, Israel, dan bahkan membuat AS turut campur, dapat membuat FIFA menjatuhkan sanksi larangan tampil bagi Iran, seperti yang pernah terjadi dengan Rusia usai invasi ke Ukraina.

Jika ini terjadi, Timnas Indonesia berpotensi mendapat keuntungan dari status yang ditinggalkan Iran dan dapat memperbesar peluang Garuda untuk masuk ke Piala Dunia 2026.

Saat ini belum ada pernyataan resmi dari FIFA maupun federasi sepak bola AS terkait larangan bagi Iran.