Bantu Timnas China Lolos Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia, Kiper Singapura Dapat Uang Miliaran, Tak Disangka...
- instagram/@hassansunny18
Hal ini membuat penggemar China yang tak bisa datang ke warung justru mengirim uang ke Hassan Sunny melalui QR Code tersebut.
Hassan Sunny pun akhirnya buka suara tentang uang yang didapatkan dari apresiasi penggemar Timnas China kepadanya.
Dirinya mengatakan jika uang yang ia terima tidak mencapai miliaran seperti kabar yang beredar.
"Jika saya benar mendapatkan jumlah besar tersebut, saya tidak akan datang latihan lagi," kata Hassan Sunny.
"Apalagi di tempat seperti Singapura, tentu tidak mungkin dimana semuanya ada di atas hitam dan putih," kata Hassan Sunny.
Bahkan Kiper utama Timnas Singapura itu juga sempat memberika pernyataan kepada para penggemar China untuk tak mengirimi dia uang lagi.
Bukan tanpa alasan, kabarnya QR Code tersebut sudah disalahgunakan karena adanya indikasi penipuan yang mengatasnamakan warungnya.
"Beberapa hari ini saya merasa luar biasa karena saya tidak pernah mengalami hal ini. Saya mendapatkan banyak pesan apresiasi dan bahkan mereka memanggil saya ayah hingga dewa," kata Hassan Sunny.
Kiper Singapura Sumbangkan Uang dari Fans China ke Muhammadiyah
![]()
Kiper Singapura, Hassan Sunny (sumber: FA Singapore)
Terbaru, melansir dari laman CNA, Hassan Sunny kabarnya menyumbangkan uang yang didapatkan dari para penggemar China ke Muhammadiyah Welfare Home (Panti Sosial Muhammadiyah) pada Selasa (2/7/2024).
Disebutkan jika Hassan menyumbangkan total 10 ribu dolar Singapura untuk Panti Sosial Muhammadiyah.
"Saya duduk bersama keluarga saya ketika saya menyadari, sebenarnya, ini bukan uang saya. Ini adalah sumbangan dan saya pikir yang dapat saya lakukan dengan ini adalah memberikan kembali kepada masyarakat" terang Hassan Sunny.
Sunny sendiri menolak untuk mengungkapkan berapa angka pasti yang dirinya dapatkan dari sumbangan para fans Timnas China itu.
"Kami harus berhati-hati - untuk benar-benar memikirkan kemana saya harus menyumbang," kata Hassan.
Bahkan Hassan Sunny juga mengatakan jika keputusan untuk menyumbangkan uang tersebut ke Muhammadiyah Welfare Home merupakan keputusan yang sangat mudah baginya.
Dalam artikel tersebut dijelaskan jika panti sosial tersebut merupakan tempat bagi anak laki-laki berusia 10 hingga 19 tahun yang diterima berdasarkan perintah perawatan dan perlindungan oleh lembaga-lembaga seperti pengadilan maupun Kementerian Sosial & Pembangunan Keluarga di Singapura.
Load more