LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kembalinya Ivan Bogdanov, Pemimpin Hooligan Serbia yang Terkenal Kejam
Sumber :
  • istockphoto

Kembalinya Ivan Bogdanov, Pemimpin Hooligan Serbia yang Terkenal Kejam di Dunia

Kembalinya Ivan Bogdanov, pemimpin hooligan Serbia yang terkenal kejam membuat resah bagi para penggemar sepak bola dunia. Kabar ini menimbulkan kekhawatiran

Selasa, 18 Juni 2024 - 17:32 WIB

tvOnenews.com - Kembalinya Ivan Bogdanov, pemimpin hooligan Serbia yang terkenal kejam membuat resah bagi para penggemar sepak bola dunia.

Laga Serbia vs Inggris yang dicap sebagai salah satu dari empat pertandingan “berisiko tinggi” oleh UEFA, menjadi penanda kembalinya Ivan Bogdanov, pemimpin dari hooligan Serbia yang dikenal sebagai salah satu yang paling kejam di dunia.

Kabar ini menimbulkan kekhawatiran besar di kalangan penggemar sepak bola, aparat keamanan, dan masyarakat umum.

Ivan Bogdanov, yang dijuluki 'Ivan the Terrible' atau 'Ivan yang Mengerikan', adalah sosok yang ditakuti di dunia hooliganisme sepak bola.

Baca Juga :

Bogdanov memimpin kelompok hooligan Serbia yang dikenal dengan nama 'Delije', sayap ekstrem dari suporter klub Red Star Belgrade.

Ivan Bogdanov, pemimpin hooligan Serbia yang dikenal sebagai salah satu yang paling kejam di dunia. Source: facebook bajkovicbajkobobanIvan Bogdanov, pemimpin hooligan Serbia yang dikenal sebagai salah satu yang paling kejam di dunia. Source: facebook bajkovicbajkoboban

'Delije' sendiri memiliki reputasi buruk karena sering terlibat dalam tindakan kekerasan, baik di dalam maupun di luar lapangan.

Bogdanov menjadi perhatian internasional pada tahun 2010 saat pertandingan kualifikasi Euro 2012 antara Italia dan Serbia di Genoa.

Pertandingan tersebut dihentikan setelah hanya tujuh menit karena kerusuhan yang disebabkan oleh hooligan Serbia, dipimpin oleh Bogdanov. 

Ia tertangkap kamera sedang merusak pagar pembatas dan memimpin serangan terhadap polisi dan suporter lawan. 

Akibat tindakannya, Bogdanov ditangkap dan dijatuhi hukuman penjara selama tiga tahun dan tiga bulan oleh pengadilan Italia.

Namun, kekerasan yang melibatkan Bogdanov tidak hanya terjadi di Italia. 

Di Serbia, ia dan kelompoknya sering kali terlibat dalam perkelahian massal, pengrusakan properti, dan tindakan intimidasi terhadap lawan-lawan mereka.

Ivan Bogdanov, pemimpin hooligan Serbia yang dikenal sebagai salah satu yang paling kejam di dunia. Source: facebook bajkovicbajkobobanIvan Bogdanov, pemimpin hooligan Serbia yang dikenal sebagai salah satu yang paling kejam di dunia. Source: facebook bajkovicbajkoboban

Salah satu insiden paling mengerikan adalah pada tahun 2009, ketika seorang penggemar Toulouse, Brice Taton, tewas setelah diserang oleh kelompok hooligan Serbia sebelum pertandingan UEFA Europa League.

Kembalinya Bogdanov ke dunia hooliganisme menimbulkan kekhawatiran besar, terutama menjelang pertandingan Serbia vs Inggris yang dipandang sebagai pertandingan “berisiko tinggi”. 

UEFA telah mengeluarkan peringatan dan bekerja sama dengan pihak keamanan lokal untuk memastikan keamanan selama pertandingan berlangsung. 

Di Inggris, hooliganisme memiliki sejarah panjang, dan pertemuan dengan hooligan Serbia yang dipimpin oleh Bogdanov dapat memicu bentrokan yang sangat berbahaya.

Kepolisian di Serbia dan Inggris telah meningkatkan pengamanan dan mengambil langkah-langkah preventif untuk mencegah kerusuhan. 

Pemerintah Serbia juga bekerja sama dengan UEFA untuk memantau pergerakan hooligan dan memastikan bahwa mereka yang terlibat dalam kekerasan tidak dapat memasuki stadion.

Sikap Pemerintah dan Organisasi Sepak Bola

Pemerintah Serbia secara terbuka mengutuk tindakan hooliganisme dan berjanji untuk mengambil tindakan tegas terhadap mereka yang melanggar hukum.

Federasi Sepak Bola Serbia (FSS) juga telah berkomitmen untuk meningkatkan langkah-langkah keamanan di semua pertandingan domestik dan internasional.

UEFA, sebagai badan pengatur sepak bola Eropa, telah menetapkan hukuman berat bagi klub dan negara yang gagal mengendalikan penggemar mereka. 

Dalam beberapa tahun terakhir, UEFA telah menjatuhkan sanksi berupa denda, larangan bermain tanpa penonton, dan pengurangan poin bagi tim yang suporter mereka terlibat dalam kerusuhan.

Kembalinya Ivan Bogdanov mengingatkan kita akan tantangan besar yang masih dihadapi oleh dunia sepak bola dalam menangani hooliganisme.

Meskipun ada upaya untuk memerangi kekerasan di stadion, kenyataannya masih ada kelompok-kelompok ekstrem yang terus melakukan tindakan anarkis.

Namun, dengan kerja sama internasional dan komitmen dari semua pihak terkait, ada harapan bahwa kekerasan hooliganisme dapat diminimalkan.

Penting bagi federasi sepak bola, klub, dan pemerintah untuk terus bekerja sama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua penggemar sepak bola.

Pertandingan Serbia vs Inggris ini akan menjadi ujian besar bagi semua pihak dalam menjaga ketertiban dan keamanan. 

Semoga pertandingan ini dapat berlangsung dengan damai dan menjadi ajang yang menunjukkan bahwa sepak bola dapat menyatukan, bukan memecah belah. (udn)

Baca berita terkini dan lebih lengkap, klik google news tvOnenews.com
Ikuti juga sosial media kami;
twitter @tvOnenewsdotcom
facebook Redaksi TvOnenews

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Suka Minta Air Doa ke Ustaz atau Kyai itu Termasuk Perbuatan Syirik atau Tidak? Buya Yahya Jawab Jujur, Sebenarnya itu...

Suka Minta Air Doa ke Ustaz atau Kyai itu Termasuk Perbuatan Syirik atau Tidak? Buya Yahya Jawab Jujur, Sebenarnya itu...

Memangnya boleh minta air doa ke ustaz atau kyai untuk tujuan tertentu? Lantas, Bagimana tanggapan Buya Yahya melihat fenomena yang masih marak terjadi itu?
Menpora Dito Bicara Kabar Terbaru Proses Naturalisasi Ole Romeny: Masih Dalam Kajian di PSSI

Menpora Dito Bicara Kabar Terbaru Proses Naturalisasi Ole Romeny: Masih Dalam Kajian di PSSI

“Sampai sekarang (berkas naturalisasi Ole Romeny) masih dikaji PSSI. Jadi, kami (Kemenoora) masih menunggu untuk melanjutkan ke tahap selanjutnya,” kata Dito
Manajer Timnas Indonesia Sumardji Tegaskan Target di Piala AFF 2024: Minimal Tembus Final

Manajer Timnas Indonesia Sumardji Tegaskan Target di Piala AFF 2024: Minimal Tembus Final

“Ya targetnya kita tentu mendapat yang terbaik (di Piala AFF 2024). Paling tidak ke final. Minimal kita tembus ke (babak) final," jelas Sumardji kepada media
Top 3 Bola: Kata Calvin Verdonk soal Suporter Garuda, Vietnam Makin Panik Lihat Timnas Indonesia, Maarten Paes Hampir Menyerah Jadi Pemain Bola

Top 3 Bola: Kata Calvin Verdonk soal Suporter Garuda, Vietnam Makin Panik Lihat Timnas Indonesia, Maarten Paes Hampir Menyerah Jadi Pemain Bola

Berikut 3 artikel bola terpopuler di tvOnenews.com pada Senin (25/11/2024). Kabar seputar pemain Timnas Indonesia masih menjadi yang paling banyak diminati.
Bawa-bawa Erick Thohir Media Malaysia Soroti Timnas Indonesia yang Tak Turunkan Kekuatan Penuh di Piala AFF 2024

Bawa-bawa Erick Thohir Media Malaysia Soroti Timnas Indonesia yang Tak Turunkan Kekuatan Penuh di Piala AFF 2024

Sejumlah pemain top mulai dari Maarten Paes, Calvin Verdonk hingga Jay Idzes tidak dipanggil pelatih Shin Tae-yong untuk pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia
Jatuh Bangun Arini Subianto Bangun Bisnis, dari Toko Buku, Komisaris Adaro Energy hingga Wanita Terkaya Indonesia Berharta Rp21 Triliun

Jatuh Bangun Arini Subianto Bangun Bisnis, dari Toko Buku, Komisaris Adaro Energy hingga Wanita Terkaya Indonesia Berharta Rp21 Triliun

Kesuksesannya Arini Subianto menjadi bukti bahwa wanita pun bisa sukses berkarier di ranah publik dan tak melulu berkutat dengan urusan domestik. 
Trending
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Biodata Kependudukan Pengganti KTP Elekteronik Warga Binaan Untuk Salurkan Suara dalam Pencoblosan

Biodata Kependudukan Pengganti KTP Elekteronik Warga Binaan Untuk Salurkan Suara dalam Pencoblosan

Dukcapil Sulawesi Selatan serahkan Biodata Kependudukan pengganti KTP elektronik kepada 75 warga binaan di Lapas Makassar untuk memastikan hak pilih mereka.
Kementrian Komunikasi dan Digital RI, Pemprov Kaltara dan IJTI Dorong Pemberdayaan KIM di Kaltara

Kementrian Komunikasi dan Digital RI, Pemprov Kaltara dan IJTI Dorong Pemberdayaan KIM di Kaltara

Komdigi RI, DISKOMINFO Kaltara dan IJTI PENGDA Kaltara, Gelar Diskusi dan sosialisasi Pentingnya Pengembangan dan Pemberdayaan Komunitas Informasi Masyarakat.
BINUS Online Bisa Berperan Cetak SDM Unggul di Indonesia, Ini Buktinya

BINUS Online Bisa Berperan Cetak SDM Unggul di Indonesia, Ini Buktinya

BINUS Online hadir di kota Makassar untuk jawab tantangan ketimpangan kompetensi SDM di era kini, dan ikut berperan dalam ciptakan SDM yang unggul di Indonesia.
Anda Yakin Salam dalam Shalat pakai wa barakatu Sudah Benar? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum dalam Islam

Anda Yakin Salam dalam Shalat pakai wa barakatu Sudah Benar? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum dalam Islam

Sebagaimana dipahami, dalam melaksanakan shalat, tentu harus mengikut apa yang sudah diatur dalam agama Islam. Kata Ustaz Adi Hidayat agar shalat menjadi sah ..
Bertemu Kepala BNN, Ketua MPR Ahmad Muzani Berani Sebut Penguatan Intelijen Perlu Diperkuat Hantam Peredaran Narkoba

Bertemu Kepala BNN, Ketua MPR Ahmad Muzani Berani Sebut Penguatan Intelijen Perlu Diperkuat Hantam Peredaran Narkoba

Ketua MPR RI Ahmad Muzani mendukung upaya penguatan bidang intelijen sebagai salah satu instrumen untuk memberantas peredaran narkoba di tanah air.
Baim Wong Kenalkan Brand Fashion Wanita Buatan Malaysia di Jakarta

Baim Wong Kenalkan Brand Fashion Wanita Buatan Malaysia di Jakarta

Artis Baim Wong menunjukkan Baim perhatian dengan dukung peluncuran brand fashion wanita yang berasal dari Malaysia, di Hutan Kota Pelataran Senayan, Jakarta. 
Selengkapnya
Viral