"Stadion Wibawa Mukti sudah lulus dan dipercaya tim rescue Polda Metro Jaya maupun audit PSSI. Tentu dengan lulusnya Stadion Wibawa Mukti menjadi stadion di Liga 1, mudah-mudahan bisa menjadi pertimbangan apabila PSSI menunjuk kita sebagai tuan rumah," katanya.
Pihaknya juga memastikan kesiapan sejumlah lapangan pendamping yang berjarak tidak jauh dari stadion utama sebagai salah satu syarat dasar penyelenggaraan ajang olahraga sepak bola skala internasional.
"Lapangan pendamping kami siapkan di Stadion Cikarang Utara, Pasir Tanjung, ada juga di area kawasan industri. Mungkin ada perbedaan standar dari FIFA dan nasional, tapi dengan dipercaya sebagai tuan rumah Liga 1 sudah menandakan bahwa Stadion Wibawa Mukti layak dipakai," kata dia.
Stadion yang semula berkapasitas 28.000 penonton itu kini dipangkas menjadi 25.395 kursi demi menjaga aspek keamanan penonton.
Masing-masing tribun penonton juga sudah memiliki akses keluar masuk yang relatif luas. Total lebih dari 10 pintu akses penonton.
Usulan Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan itu disampaikan setelah badan otoritas sepak bola dunia FIFA menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 tahun ini menggantikan Peru yang mundur karena belum lengkap secara infrastruktur.
Selaku tuan rumah, Indonesia memastikan satu tempat di ajang ini bersama empat semifinalis AFC U-17 yakni Jepang, Korea Selatan, Uzbekistan, dan Iran sebagai perwakilan dari Benua Asia.
Load more