The Mauritanian, Hati Nurani Manusia Tak Bisa Dipermainkan!
- Instagram @themauritanian
Jakarta - Masih ingat dengan Jodie Foster? Pasti banyak yang tahu dan tidak juga. Dia adalah bintang film Hollywood yang muncul melalui film Taxi Driver tahun 1976. Di film itu dia berperan sebagai pelacur cilik.
Lama tak mendengar atau mengikuti kiprahnya di blantika film Hollywood, karena tak banyak juga gosip soal kehidupan pribadinya.
Jodie Foster muncul dalam film The Mauritanian yang saat ini sedang tayang di jaringan bioskop Indonesia. Sebuah film drama hukum yang mengangkat kisah nyata perjuangan Mohamedou Ould Slahi untuk meraih kebebasan setelah ditahan dan disiksa di penjara Guantanamo.
Jodie berperan sebagai Nancy Hollander, pengacara yang dikenal membela orang-orang tertindas.
Kini Nancy melawan opini publik Amerika yang demikian geram kepada pelaku dan yang terkait dengan pelaku penyerangan Gedung WTC New York dan dikenal sebagai peristiwa 9/11. Ditambah lagi Islamophohia di AS sangat tinggi.
Dalam membela pelaku terkait aksi teroris Mohamedou Ould Slahi (yang tak pernah terbuktikan), Nancy dibantu oleh Teri Duncan yang diperankan Shailene Woodley memerangi pemerintah AS, di bawah Presiden Obama. Dia tak takut.
"Apakah saya membela pelacur, lantas saya jadi pelacur?!" jawab Nancy tegas saat di tanya oleh satu wartawan/media.
Karakter pengacara diperankan dengan baik oleh Jodie. Tidak seperti karakater pengacara dalam film The Devil's Advocate, Al Pacino yang menggunakan segala cara untuk memenangkan perkara. Namanya juga "iblis".
Karakter advocat di film The Mauritanian menampilkan wanita separuh baya, berpenampilan chic, dingin dan tegas. Pintar, pasti.
Bagaimana cara dia mengumpulkan fakta dari ribuan dokumen yang diperoleh melalui perjuangan yang tidak mudah. Selain itu, mengumpulkan fakta yang dia gali dengan susah payah dari kliennya. Jadi dia benar-benar menguasai masalah. Karena itu, Nancy dalam menyusun pembelaannya sangat yakin, bahwa kliennya tidak bersalah.
Meski koleganya Teri Duncan sempat balik arah dan yakin Slahi bersalah setelah membaca dokumen pengakuan Slahi. Nancy kemudian meminta Teri untuk meninggalkannya.
Sutradara Kevin McDonald menampilkan bagaimana dia yang semula disangsikan oleh kliennya, Mohamedou Ould Slahi, seorang tertuduh teroris terkait 9/11 WTC New York. Hingga kliennya demikian yakin padanya. Tanpa bumbu hubungan percintaan seperti biasanya.
Load more