Uji Vaksin Merah Putih Langkah Besar Hadapi Pandemi
- tim tvOne
“Sekali lagi, riset Vaksin Merah Putih ini memang perlu terus didukung dan tentu dengan standar- standar yang juga global standar internasional,” kata Dicky Budiman.
Secara terpisah Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K. Lukito menyampaikan bahwa pelaksanaan uji klinik Vaksin Merah Putih pada fase satu dan dua mengikutsertakan 90 sukarelawan pada fase satu dan 405 orang pada fase dua.
Apabila uji klinik fase satu dan dua sudah diperoleh hasil interim dan memenuhi syarat, katanya, maka dapat melanjutkan ke tahap uji klinik fase tiga.
"Setelah diperoleh hasil interim uji klinik fase tiga maka dapat berproses untuk pengajuan ke Badan POM dan mendapatkan persetujuan izin penggunaan darurat (EUA) yang kiranya adalah sekitar pertengahan Juli 2022," kata Penny dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (7/2).
Ia menegaskan mutu Vaksin Merah Putih yang akan diberikan dalam uji klinik ini sudah terpenuhi dan didukung oleh fasilitas produksi PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia yang memenuhi persyaratan Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB).
PT Biotis sebagai produsen vaksin Merah Putih, secara paralel melakukan persiapan untuk uji klinik fase tiga dengan meningkatkan skala produksi vaksin, termasuk yang akan digunakan pada skala komersial, demikian Penny K. Lukito.(ant/ito)
Load more