News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Replanting Jadi Penyebab Tingginya Kematian Satwa Dilindungi Di Aceh

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Aceh menilai tingginya kematian  gajah di Kabupaten Aceh Jaya lantaran Pemerintah tidak serius dalam menjaga kawasan hutan. 
Kamis, 18 November 2021 - 13:54 WIB
Bayi gajah Sumatra akhirnya mati saat dalam perawatan di Pusat Latihan Gajah (PLG) Saree, Aceh Besar, Provinsi Aceh, Selasa 16 November 2021.
Sumber :
  • tim tvOne - Chaidir Azhar

Banda Aceh, Aceh - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Aceh menilai tingginya kematian  gajah di Kabupaten Aceh Jaya lantaran Pemerintah tidak serius dalam menjaga kawasan hutan. 

Hal ini, terlihat dari  pemanfaatan kawasan hutan untuk kebun replanting di daerah itu, membuat koridor perlintasan hewan gajah sumatera tersebut terganggu.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Direktur Walhi Aceh, Muhammad Nur mengatakan luasnya kebun replanting menunjukkan ketidak seriusan pemerintah Aceh dan Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya dalam memberikan perlindungan terhadap satwa kunci dilindungi.

“Terlihat hampir setiap tahun ada kematian Gajah yang kena terjerat kawat yang dipasang maupun diracun, sedangkan Pemerintah Aceh di tahun 2019 lalu mendapatkan kouta replanting sawit seluas 1.425 hektar,” Muhammad Nur, Kamis (18/11/2021).

Menurut Muhammad Nur, replanting lahan seluas 1.425 hektar itu tersebar di berbagai titik, diantaranya Desa Alue 453 Hektar, Masen- Panter Kuyun Kecamatan Darul Hikmah – Setia Bakti 130 Hektar, Desa Gampog Baroh 50 Hektar, Desa Gunong Buloh 289 Hektar, Desa Ranto Saboh 287. 

Luas kawasan peremajaan sawit, ini kata dia, sudah mengganggu jalur lintas Gajah.

“Akibat kegiatan perluasan peremajaan sawit di Aceh Jaya maupun di Kabupaten lain membuktikan Pemerintah Pusat hingga Pemerintah Daerah tidak memperdulikan koridor [jalur] gajah, harusnya tidak diganggu atas nama bisnis atau ekonomi sektor sumberdaya alam, untuk itu diminta kepada Dinas Perkebunan Aceh menghentikan sementara waktu kegiatan peremajaan sawit sampai adanya penjelasan lebih rinci terkait kawasan yang boleh digunakan untuk Replanting hingga tidak lagi menganggu habitat gajah dan species kunci lainnya di Aceh,” kata M Nur.

Walhi Aceh juga meminta kepada BKSDA untuk mengusut tuntas kasus matinya anak gajah yang terjerat di lokasi peremajaan sawit. "Hal ini tidak bisa dibiarkan begitu saja, sebab jeratan gajah ini hampir setiap tahun ditemukan, akan tetapi tidak memberikan efek jera kepada pelaku."

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Tidak hanya itu, M Nur juga mendesak Preside republik Indoneisa melalui Kementerian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan (KLHK) untuk melakukan evaluasi capaian program TFCA terkait dengan perlindungan satwa.

Sebelumnya, Selasa (16/11/2021) Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh melaporkan bahwa bayi gajah Sumatra yang sedang dalam perawatan di Pusat Latihan Gajah (PLG) Saree, Aceh Besar, karena terluka parah pada bagian belalainya akibat terkena jerat akhirnya mati.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Kisah Carlos Raul Sciucatti, pesepak bola asal Argentina yang lama berkarier di Indonesia, memutuskan menjadi mualaf hingga mendalami Islam di pesantren Kalimantan.
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jika kamu mengalami cedera saat bermain padel, pastikan untuk langsung melakukan empat langkah di bawah ini.
Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Timnas voli putri Indonesia memastikan posisi ketiga setelah menumbangkan Filipina dengan skor 3-1 pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Senin (15/12/2025).
2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

Sebagai pemula dalam olahraga padel, dua tips ini harus dipahami lebih dulu untuk meminimalisir risiko cedera saat bermain padel.

Trending

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Gelombang medali emas yang diraih kontingen Indonesia pada hari kelima SEA Games 2025 di Thailand, Minggu (15/12), mendapat perhatian khusus dari Menpora, Erick Thohir. 
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya resmi menggugat cerai Ridwan Kamil. Pengadilan Agama Bandung pastikan sidang perdana digelar Rabu pekan ini.
Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan keuangan zodiak 16 Desember 2025 lengkap untuk Aries hingga Pisces, berisi nasihat finansial dan angka hoki untuk membantu kelola rezeki. Cek ramalanmu!
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Polda Metro Jaya baru saja menggelar perkara kasus tudingan ijazah palsu Jokowi, pada Senin (15/12). Bahkan, dalam gelar kasus itu, Kubu Roy Suryo angkat bicara
Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Berikut ramalan kondisi finansial zodiak pada 16 Desember 2025 untuk enam zodiak terakhir, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT