LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Rumah TKP penemuan mayat satu keluarga di Kalideres.
Sumber :
  • Kolase tvonenews.com / ANTARA / Arief Budiman

Kesaksian Security Kompleks Saat Menagih Iuran di Rumah Satu Keluarga Tewas Kalideres

Lanjutan kasus penemuan empat mayat di Perumahan Citra Garden, Adapun kesaksian Security Kompleks saat menagih iuran di rumah satu keluarga tewas Kalideres,

Rabu, 16 November 2022 - 06:31 WIB

Jakarta -  Publik belakangan ini sedang dihebohkan atas misteri kematian satu keluarga di Kalideres yang tewas mengenaskan. Adapun terbaru, kesaksian Security Kompleks saat menagih iuran di rumah satu keluarga tewas Kalideres, Rabu (16/11/2022).

Bikin geger penemuan mayat satu keluarga di Perumahan Citra Garden Kalideres, Jakarta Barat. Diperkirakan telah berhari-hari membusuk karena aroma yang masih kuat dirasakan oleh warga ketika melintas di depan rumah mendiang Rudyanto.

Kesaksian Security Kompleks Saat Menagih Iuran di Rumah Satu Keluarga Tewas Kalideres.

Petugas keamanan / Security kompleks perumahan Citra Garden. (ist)

Misteri kematian satu keluarga di Perumahan Citra Garden Kalideres, Jakarta Barat masih terus berlanjut. Polisi masih terus berusaha untuk mengungkap motif dari kematian satu keluarga di Perumahan Citra Garden tersebut. 

Baca Juga :

Seiring berjalannya waktu semakin banyak asumsi yang beredar terkait kematian satu keluarga ini. Mulai dari kelaparan hingga penganut sekte tertentu menjadi dugaan penyebab kematian satu keluarga di Perumahan Citra Garden tersebut.

Bukan hanya motif kematian, masyarakat juga berusaha untuk mencari tahu keseharian dari satu keluarga yang meninggal di Perumahan Citra Garden Kalideres tersebut.

Menanggapi hal tersebut tim tvOne melalui reporter lapangan melakukan wawancara terhadap Radin, petugas keamanan Perumahan Citra Garden Kalideres.

Radin sempat menagih iuran bulanan untuk kebersihan dan keamanan pada Selasa (08/11/2022). Namun ketika sudah mengetuk pagar dan mengucapkan salam, tidak ada satu pun anggota keluarga yang keluar dari rumah tersebut. 

Radin pun akhirnya diberi tahu oleh tetangga samping rumah satu keluarga tewas tersebut bahwa rumah itu kosong. 

“Karena dia telat dari bulan Agustus sampai bulan sekarang, Oktober ini,” jelas Radin kepada tim tvOne. 

Ketika ditanya mengenai sifat satu keluarga tersebut semasa hidup, Radin menyebut bahwa mereka kurang bergaul. 

“Kurang gaul orangnya, sama keamanan juga sama,” sebut Radin.


Posisi jasad masing-masing keempat korban

Rumah TKP satu keluarga tewas di Kalideres. (kolase tvonenews.com / ANTARA / Arief Budiman)

Kasus ini masih menyita publik, polisi terus mendalami perkara tewasnya empat orang di rumah Rudyanto Gunawan di Perumahan Citra Garden tersebut.

Identitas korban yang tewas mengenaskan di rumahnya sendiri.
1. Rudyanto Gunawan (71 tahun) status: Suami / Kepala Keluarga
2. Reny Margarethan Gunawan (68 tahun) status: Istri 
3. Dian Febbyana (42 tahun) status: Anak dari Rudy dan Reny
4. Budyanto Gunawan (68 tahun) status: Adik dari Rudy

Menurut polisi, saat jasad mereka berada di ruangan berbeda, Jenazah BG dalam keadaan duduk di sofa, jasad RM dan DF berada di kamar nomor satu. 

Jasad RM terbaring di tempat tidur tubuhnya mengering, sedangkan mayat putrinya (DF) tergeletak di lantai dengan kondisi tubuh yang berbeda dari ibunya. Dan polisi juga mendapati jasad kepala keluarga yang berinisial RG di kamar belakang dengan keadaan mengering layaknya manusia yang mengalami dehidrasi.

Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat, Kompol Haris Kurniawan masih menggali informasi untuk mengungkap penyebab dan latar belakang kematian para korban. Sebab, tidak ada tanda kekerasan di tubuh satu keluarga tersebut.

Mereka satu keluarga tewas di Kalideres ini pun tampak rapi dan tidak ada bekas darah maupun barang yang berserakan.

Namun, Dokter Forensik tak menemukan sisa makanan di lambung mereka, Apakah mereka tewas karena kelaparan? Hal ini disampaikan oleh Kompol Haris Kurniawan.

"Mereka tidak menyampaikan tidak makan berhari-hari tapi ditemukannya sisa makanan di organ tubuh mereka. Dan tidak ditemukan juga tanda-tanda kekerasan pada keempat jenazah tersebut," ungkapnya yang dikutip dari tayangan Kabar Utama tvOne, pada Sabtu (12/11/2022).


Kronologi penemuan mayat satu keluarga di Kalideres

Sebelumnya, masyarakat digemparkan dengan ditemukannya satu keluarga tewas di daerah Perumahan Citra Garden (10/11/2022). 

Kronologi penemuan jenazah satu keluarga itu berawal ketika para warga menemukan aroma menyengat dari arah rumah para korban tewas. 

Kemudian, warga pun memberikan laporan pada ketua RT untuk melakukan pengecekan rumah korban. Selanjutnya, Ketua RT melapor pada Polsek Kalideres terkait temuan bau busuk itu. Bersama dengan polisi, pengurus RT memaksa masuk ke dalam rumah tersebut. 

"Saat itu pagar rumah dan pintu utama terkunci," tutur Kombes Pol Pasma Royce, selaku Kapolres Metro Jakarta Barat. 

Ketika pintu utama di buka, petugas mendapati empat mayat di tiga ruangan berbeda, yakni ruang tamu, kamar tengah, dan ruang belakang. 

"Untuk mayat yang ditemukan dalam nama di kartu keluarga bahwa identitas atas nama RY usia 71 dan RN usia 68 tahun dan DF adalah anaknya perempuan berusia 42 tahun dan BG usia 69 merupakan ipar dari bapaknya," ucap Kombes Pol Pasma.

Setelah mayat ditemukan, polisi langsung memeriksa di sekitar lokasi. Setelah itu, keempat korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta Timur untuk proses otopsi. 

Hingga saat ini, polisi masih memeriksa beberapa saksi dan melakukan penjagaan di tempat kejadian perkara (TKP). (lsn/ind)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sinyal Jadi Ketum PPP Menguat, Mardiono: Prajurit Kalau Diberi Tugas, Jalan!

Sinyal Jadi Ketum PPP Menguat, Mardiono: Prajurit Kalau Diberi Tugas, Jalan!

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono mengaku belum menyatakan maju atau tidak sebagai Ketum PPP.
Densus 88 Polri Cegah Terorisme di Lingkup Perusahan Pelat Merah

Densus 88 Polri Cegah Terorisme di Lingkup Perusahan Pelat Merah

Densus 88 Polri bekerja sama dengan PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) melakukan sosialisasi pencegahan terorisme kepada jajaran perusahaan pelat merah tersebut.
Bacaan Sholawat Ummi Jadi Amalan Hari Jumat Menghapus Dosa Selama 80 Tahun, Ini Tulisan Arab, Latin, dan Artinya

Bacaan Sholawat Ummi Jadi Amalan Hari Jumat Menghapus Dosa Selama 80 Tahun, Ini Tulisan Arab, Latin, dan Artinya

Keutamaan Sholawat Ummi mampu menjadi amalan hari Jumat penghapus segala dosa selama 80 tahun. Apalagi bacaan ini bisa dibaca pada malam Jumat paling dahsyat.
Baru Sandang Status Janda Ruben Onsu, Sarwendah Bersama Betrand Peto Langsung Lakukan Hal dan Diunggah ke Instagram: Semangatku

Baru Sandang Status Janda Ruben Onsu, Sarwendah Bersama Betrand Peto Langsung Lakukan Hal dan Diunggah ke Instagram: Semangatku

Tepat di hari perceraiannya dengan Ruben Onsu, Sarwendah yang baru saja menyandang status janda itu langsung berani mengunggah hal ini bersama Betrand Peto.
Selepas Baca Doa Qunut Subuh Jangan Pernah Mengusap Wajah, Buya Yahya Ingatkan Bisa Pengaruhi Pahala Shalat

Selepas Baca Doa Qunut Subuh Jangan Pernah Mengusap Wajah, Buya Yahya Ingatkan Bisa Pengaruhi Pahala Shalat

Buya Yahya menyampaikan bahwa mengusap wajah mempengaruhi pahala shalat Subuh. Terutama bagi yang melakukannya setelah baca doa qunut saat berjamaah di masjid.
Polresta Banyuwangi Janji Bakal Ungkap Penyidikan Kasus Kekerasan Seksual dan Pembunuhan Anak di Bawah Umur

Polresta Banyuwangi Janji Bakal Ungkap Penyidikan Kasus Kekerasan Seksual dan Pembunuhan Anak di Bawah Umur

Penyidik Satreskrim Polresta Banyuwangi, mengaku bakal mengungkap semua informasi dari saksi-saksi terkait pelaku kekerasan seksual dan pembunuhan terhadap anak (7) di bawah umur.
Trending
Densus 88 Polri Cegah Terorisme di Lingkup Perusahan Pelat Merah

Densus 88 Polri Cegah Terorisme di Lingkup Perusahan Pelat Merah

Densus 88 Polri bekerja sama dengan PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) melakukan sosialisasi pencegahan terorisme kepada jajaran perusahaan pelat merah tersebut.
Timnas Indonesia Dapat 3 Kabar Baik Meski Kalah dari Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Garuda Bisa Jaga Asa Lolos

Timnas Indonesia Dapat 3 Kabar Baik Meski Kalah dari Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Garuda Bisa Jaga Asa Lolos

Meski baru telan kekalahan dari Jepang, namun Timnas Indonesia mendapat sejumlah kabar baik jelang hadapi Arab Saudi pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Respons Erick Thohir usai Shin Tae-yong Anggap Eliano Reijnders Belum Pantas Jadi Pilihan Utama di Timnas Indonesia

Respons Erick Thohir usai Shin Tae-yong Anggap Eliano Reijnders Belum Pantas Jadi Pilihan Utama di Timnas Indonesia

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, angkat bicara soal Eliano Reijnders yang disebut Shin Tae-yong belum pantas menjadi pilihan utama di skuad Timnas Indonesia.
Di Depan Para Pemain Timnas Indonesia usai Kekalahan Telak dari Jepang, Erick Thohir Ancam Mundur sebagai Ketum PSSI Jika…

Di Depan Para Pemain Timnas Indonesia usai Kekalahan Telak dari Jepang, Erick Thohir Ancam Mundur sebagai Ketum PSSI Jika…

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan ultimatum kepada para pemain Timnas Indonesia akan mundur jika hal ini terjadi kepada pasukan Shin Tae-yong, ada apa?
Kevin Diks Sebut Timnas Indonesia Cukup Beruntung Usai Digulung Jepang 0-4 di Stadion GBK: Sangat Luar Biasa...

Kevin Diks Sebut Timnas Indonesia Cukup Beruntung Usai Digulung Jepang 0-4 di Stadion GBK: Sangat Luar Biasa...

Pemain belakang Timnas Indonesia, Kevin Diks mengatakan bahwa Timnas Indonesia cukup beruntung terkait kekalahan dari Jepang dengan skor 0-4, Jumat (15/11).
Omongan Jujur Striker Jepang soal Gol Bunuh Diri Justin Hubner ke Gawang Timnas Indonesia, Akui Ia Merasa...

Omongan Jujur Striker Jepang soal Gol Bunuh Diri Justin Hubner ke Gawang Timnas Indonesia, Akui Ia Merasa...

Salah satu striker Jepang komentari gol bunuh diri Justin Hubner ke gawang Timnas Indonesia saat Skuad Shin Tae-yong hadapi Jepang, Timnas Indonesia kalah 0-4
Meski Gagal Kalahkan Jepang, Shin Tae-yong Berhasil Buktikan Omongan Legenda Timnas Indonesia Ini, Kondisi Skuad Garuda Kini Sudah …

Meski Gagal Kalahkan Jepang, Shin Tae-yong Berhasil Buktikan Omongan Legenda Timnas Indonesia Ini, Kondisi Skuad Garuda Kini Sudah …

Timnas Indonesia takluk 4-0 dari Jepang dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026, tetapi Shin Tae-yong berhasil buktikan pendapat Bambang Pamungkas soal pentingnya...
Selengkapnya
Viral