News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Komisi IX DPR Tak Setuju BPOM Lempar Tanggung Jawab ke Kementerian Perdagangan

Anggota Komisi IX DPR Saleh Partaonan Daulay angkat bicara soal Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) lempar tanggung jawab ke Kementerian Perdagangan (Kemendag) soal kasus gagal ginjal akut pada anak.
Minggu, 6 November 2022 - 16:02 WIB
Anggota Komisi IX DPR Saleh Partaonan Daulay
Sumber :
  • Antara/Andi Firdaus

Jakarta - Anggota Komisi IX DPR Saleh Partaonan Daulay angkat bicara soal Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) lempar tanggung jawab ke Kementerian Perdagangan (Kemendag) soal kasus gagal ginjal akut pada anak.

Ia menyebut BPOM tak seharusnya menyalahkan Kemendag atas kasus ini. Sebab, yang memiliki kewenangan untuk melakukan pengawasan obat dan makanan salah pihak BPOM.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Kita sebetulnya tidak setuju kalau ada saling lempar tanggung jawab dalam kasus ini," kata dia kepada tvOnenews, Minggu (6/11/2022).

"Jadi jika katanya ada Kemendag yang salah, saya kira enggak karena Kemendag itu kan hanya mengurusi masalah ekspor dan impor barang-barang yang masuk ke Indonesia," tambah dia.

Kata Saleh, jika BPOM tidak melarang soal urusan impor barang, maka Kemendag tak akan melarang barang-barang yang masuk ke Indonesia.

Ia kemudian mengambil contoh zat formalin yang boleh masuk ke Indonesia. Karena itu, BPOM harus melakukan pengawasan agar formalin itu tidak disalahgunakan.

"Saya kemarin waktu di rapat itu saya contohkan seperti misalnya formalin. Formalin itu kan sebetulnya boleh diimpor, boleh masuk ke Indonesia, tetapi dia itu kan zat untuk pengawet mayat. Selama formalin itu digunakan untuk pengawet mayat ya itu boleh," kata dia.

"Tetapi kalau formalin itu digunakan untuk mengawetkan makanan ya itu yang salah. Nah, di situ BPOM harus bertindak kurang lebih sama dengan itu," tambahnya.

Lebih lanjut, Saleh mengatakan zat etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG) sebenarnya boleh digunakan di luar campuran obat-obatan.

"Sekarang ada orang menggunakan untuk obat, untuk mencari keuntungan sendiri. Nah, ini yang mengawasi siapa? Ya BPOM," kata dia.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Atas hal ini, Saleh mengatakan BPOM harus bertanggung jawab terhadap kasus ini.

"Mestinya BPOM yang bertanggung jawab di situ. Jadi wajar kalau ada rasa marah dari masyarakat terkait fenomena yang terjadi belakangan ini," pungkasnya. (saa/nsi)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT