Jakarta - Kembali ramai diperbincangkan aksi pelecehan seksual di Halte TransJakarta Bundaran Senayan. PT TransJakarta angkat bicara terkait hal ini dan menyatakan pelaku telah berhasil diamankan.

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta, Anang Rizkani Noor mengatakan pihaknya telah berkomitmen menghadirkan layanan transportasi umum yang dapat memberikan kenyamanan dan keamanan.

“Hal ini dibuktikan dengan ditangkapnya dua pelaku pelecehan seksual pada, Rabu (19/10/2022) malam. Kedua kasus ini menunjukan sigapnya Petugas Layanan Operasi (PLO) yang ditempatkan di halte dan bus, serta keberanian untuk melapor melalui saluran media sosial,” ujar Anang, melansir dari keterangan resmi, Kamis (20/10/2022).

Sebelumnya diketahui, telah terjadi aksi pelecehan seksual yang dilakukan seorang pria berbusana serba hitam, mulai dari celana, kaos, topi, hingga masker di Halte Bundaran Senayan.

Perbuatan pelaku pelecehan seksual tersebut viral di media sosial pada Minggu (16/10/2022). Ternyata pelaku telah melakukan aksi bejatnya beberapa kali.

“Pelaku masih diperiksa oleh pihak berwajib di Polsek Tanah Abang, Jakarta Pusat. Pada peristiwa ini pelaku melakukan pelecehan seksual saat hendak masuk bus, yang kemudian korban serta teman-temannya berteriak sehingga petugas kemudian menangkap dan menyerahkan kepada pihak berwajib,” beber Anang.

Lebih lanjut, TransJakarta juga telah berhasil mengamankan pelaku pelecehan seksual di bus TJ260 rute Kampung Rambutan-Blok M pukul 13.50 WIB berkat kesigapan PLO TransJakarta.

“Dari kedua kejadian ini, dapat mendorong masyarakat untuk berani melaporkan aksi pelecehan seksual. Sehingga peristiwa-peristiwa ini bisa diminimalisir,” pungkasnya. (agr/ree)