LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dok. Konfigurasi pesawat tempur F16 dari skuadron 16 TNI AU.
Sumber :
  • ANTARA

HUT TNI ke-77, Ini 5 Daftar Alutsista Unggulan Milik TNI Angkatan Udara

Kekuatan militer Indonesia menduduki posisi ke-15 dari 140 negara di dunia berdasarkan Global Firepower (GFP) tahun 2022. GFP merupakan website independen berbasis statistik yang melacak informasi pertahanan negara di dunia.

Rabu, 5 Oktober 2022 - 12:29 WIB

Jakarta - Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) adalah salah satu unsur pembentuk kekuatan militer suatu negara untuk menjaga keutuhan negara tersebut. 

Kekuatan militer Indonesia menduduki posisi ke-15 dari 140 negara di dunia berdasarkan Global Firepower (GFP) tahun 2022. GFP merupakan website independen berbasis statistik yang melacak informasi pertahanan negara di dunia yang diperbaharui setiap tahunnya.

Lantas apa saja alat utama sistem senjata (Alutsista) milik TNI Angkatan Udara (AU)? Simak berikut daftarnya.

Sukhoi SU-35 

Baca Juga :

Salah satu Alutsista yang dimiliki oleh TNI AU adalah pesawat tempur Sukhoi SU-35 Flanker yang dibeli sebagai pengganti pesawat F-5 Tiger buatan Amerika. Pesawat tempur itu merupakan pesawat multi peran yang mampu berjelajah panjang. 

Indonesia menjadi negara ASEAN pertama dan kedua di dunia setelah Rusia yang memiliki pesawat tempur ini. 


Pesawat Tempur SU-30

Dilansir dari laman tni-au.mil.id pada Rabu (5/10/2022), SU-30 merupakan pesawat tempur yang dikembangkan oleh Sukhoi Rusia pada 1996.

Pesawat ini merupakan pesawat multifungsi yang efektif dipakai sebagai pesawat serang darat. Pesawat ini dapat disandingkan dengan F/A-18E/F Super Hornet dan F-15E Strike Eagle dari AS.

Model pesawat jenis ini dilengkapi dengan sistem radiolocation yang memungkinkan pelacakan hingga 10 target dalam waktu bersamaan. Fitur tersebut membuat SU-30 cocok sebagai pemimpin pesawat tempur taktis sebagai target buruan dari pesawat musuh.

Pesawat Tempur SU-27

Dilansir dari laman tni-au.mil.id pada Rabu (5/10/2022), Sukhoi SU-27 merupakan pesawat tempur yang diproduksi oleh Uni Soviet dan dirancang oleh Biro Desain Sukhoi. 

Pesawat tempur itu direncanakan untuk menjadi saingan utama generasi baru pesawat tempur AS yakni F-14 Tomcat, F-15 Eagle, F-16 Fighting Falcon, dan F/A-18 Hornet).

SU-27 memiliki jangkauan jarak yang jauh, persenjataan yang berat, serta kelincahan yang tinggi. 

Pesawat tempur itu didesain sebagai pesawat tempur berperforma tinggi dengan sebuah sistem kontrol fly-by-wire dan memiliki kemampuan untuk membawa sampai 10AAM. 

Meriam Oerlikon Skyshield 

Dilansir dari laman tni-au.mil.id pada Rabu (5/10/2022), Skyshield Gun Missile merupakan sistem pertahanan udara titik (Short Range Air Defence/ SHORAD) yang memiliki jangkauan peluru sejauh 400 m dengan kecepatan 1000 peluru per menit serta jarak kecepatan amunisi rata-rata 1050 meter per detik. 

Senjata ini dibuat pada 2014 oleh pabrikan senjata Swiss Oerlikon Contraves Rheinmetall. 

Sky Gun Misille memiliki amunisi Advanced Hit Efficiency and Destruction (AHEAD) kaliber 35 mm yang dapat menyembur menjadi 202 butir dan membentuk semacam perisai setelah 4 detik ditembakkan sehingga kemungkinan target lolos dari sasaran peluru hanya 10%.

Pesawat Tempur T-50i Golden Eagle

Dilansir dari laman tni-au.mil.id pada Rabu (5/10/2022), pesawat tempur T-50 Golden Eagle merupakan pesawat trainer supersonik buatan Amerika-Korea. Pesawat itu dikembangkan oleh Korean Aerospace Industries. 

T-50i Golden Eagle memiliki tenaga mesin General Electric F404-GE-102 yang bisa menghasilkan daya dorong 17.700 pounds.

Kecepatan maksimal pesawat tempur itu bisa mencapai 1,5 mach atau 1,5 kali kecepatan suara. Dalam konfigurasi lengkap pada bobot maksimal 27.322 pounds, pesawat itu mampu menanjak hingga ketinggian maksimal 55 ribu kaki (16,76 km) dari permukaan bumi.

Pesawat tempur T-50i Golden Eagle dilengkapi dengan peralatan tempur dan radar sehingga dapat menjalankan peran sebagai pesawat tempur yang ditempatkan di garis depan. 
(mg1/ito)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Betrand Peto ungkap perasaannya soal kedekatan sang ibunda Sarwendah dan Boy William yang belakangan ini jadi perbincangan. Ia mengaku bahwa sebenarnya....
Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Anindya Bakrie buka suara soal penundaan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 12 persen.
Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Kekalahan atas Jepang yang menjadi sorotan ternyata mampu dibenahi oleh Shin Tae-yong ketika memimpin Timnas Indonesia.
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Trending
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Selengkapnya
Viral