ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Terkait Kebocoran Data oleh Hacker Bjorka, Fadli Zon Sebut Indonesia Sedang Alami Krisis Kedaulatan Data

Ia menilai krisis kedaulatan data tersebut merupakan suatu permasalahan yang serius, menurutnya hal itu merupakan akibat dari sistem keamanan siber pemerintahan indonesia yang amatiran.
Rabu, 14 September 2022 - 15:31 WIB
Anggota Komisi I DPR RI Fadli Zon
Sumber :
  • instagram/@fadlizon

Jakarta - Kemunculan sosok hacker anonim yang menamakan dirinya Bjorka belakangan ini menarik perhatian sejumlah masyarakat Indonesia setelah beberapa kali membocorkan sejumlah data penting dari lembaga pemerintahan da juga pejabat Indonesia.

Dalam bebrapa hari terakhir nama hacker Bjorka menjadi suatu topik yang cukup ramai diperbincangkan oleh masyarakat Indonesia salah satunya di media sosial twitter.

Nama Bjorka mendapt sorotan dari masyarakat Indonesia karena dalam beberapa hari terakhir mengklaim jika ia berhasil membobol sejumlah situs lembaga pemerintahan dan memiliki sejumlah data dan dokumen penting pemerintahan Indonesia.

Bahkan Bjorka beberapa kali membocorkan sejumlah data penting lembaga pemerintahan Indonesia ke publik hingga menjualnya di situs darkweb. Tak hanya itu Bjorka pun membocorkan data-data pribadi dari beberapa petinggi negara.

Diketahui jika Bjorka membocorkan data-data pribadi milik Presiden Joko Widodo, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, Menteri Bidang Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD, Ketua DPR RI Puan Maharani, Hingga Menteri Bidang Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Aksi Doxing atau menyebarkan data pribadi milik sejumlah petinggi negara yang dilakukan oleh hacker Bjorka itu sempat membuat kegaduhan di media sosial twitter bahkan hingga menarik perhatian dari Presiden Joko Widodo.

Menanggapi terkait kebocoran data yang dialami oleh sejumlah lembaga dan petinggi negara Indonesia tersebut, membuat Presiden Joko Widodo membentuk tim Khusus untuk menindak lanjuti serangan yang dilakukan oleh hacker Bjorka.

Sementara itu Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Parta Gerindra, Fadli Zon ikut menanggapi terkait isu kebocoran data yang menimpa sejumlah lembaga pemerintah dan para petinggi negara ini.

Hadir sebagai salah satu narasumber dalam program Catatan Demokrasi tvOne pada Selasa (13/9/2022) Fadli Zon mengatakan jika Indonesia kini sedang mengalami krisis kedaulatan data.

Ia menilai krisis kedaulatan data tersebut merupakan suatu permasalahan yang serius, menurutnya hal itu merupakan akibat dari sistem keamanan siber pemerintahan indonesia yang amatiran.

"Ya menurut saya Indonesia Ini sedang mengalami krisis Kedaulatan data ya, krisis kedaulatan data ini menurut saya sangat serius, karena ini akibat dari keamanan siber kita yang amatiran, jadi kita mau sok-sokan IT tapi IT security nya tidak dibenahi," kata Fadli Zon.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT