“Nantinya PLTM ini akan diresmikan bersamaan dengan pembangkit EBT lainnya di seluruh Indonesia,” ujarnya.
Hutama Karya juga berupaya mempercepat penyelesaian konstruksi PLTGU Tambak Lorok yang telah mencapai 96 persen. PLTGU Tambak Lorok Blok 3 dengan nilai investasi Rp4,8 triliun ini akan menjadi pembangkit listrik pertama di Asia Pasifik yang menggunakan teknologi turbin gas HA (High-efficiency Air-cooled) dan menghasilkan listrik berkapasitas 600-850 MW. (HW/ree)
Load more