Kamaruddin Simanjuntak Sarankan Kuasa Hukum Agar Bharada E Berkata Jujur : Kau Tidak Sanggup Tahan Beban Itu
- Kolase tvonenews.com
Jakarta - Proses penyidikan kasus kematian Brigadir J yang baru saja menetapkan Bharada E atau Richard Eliezer sebagai tersangka atas kasus pembunuhunan, salah satu kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak sarankan kuasa hukum agar Bharada E berkata jujur sebut tidak sanggup tahan beban itu.
Salah satu kuasa hukum keluarga Brigadir J berbicara lantang dan tegas untuk proses mengungkap sejumlah kejanggalan kematian Brigadir J, Kini Kamaruddin Simanjuntak sarankan kuasa hukum agar Bharada E berkata jujur sebut tidak sanggup tahan beban itu.
Kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak tak puas pasal disangkakan Bharada E: rentetan pengancaman dialami Brigadir J hingga akhir hidupnya di insiden baku tembak di rumah dinas Kadiv Propam Polri nonaktif Irjen Pol Ferdy Sambo.
Pengacara keluarga Brigadir J, hadir sebagai narasumber di Acara TvOne Dua Sisi, Kamaruddin Simanjuntak menyebutkan bahwa Bharada E tidak sendirian untuk menjadi dalang atau tersangka untuk kasus kematian Brigadir J atau Brigpol Nofryansyah Yosua Hutabarat.
"Jadi harusnya ini, kalau sesuai laporan saya 340, Juncto 338, Juncto 351 ayat 3, Juncto 55 dan 56,"paparkan Kamaruddin Simanjuntak
Ketua tim pengacara keluarga Brigadir J ini menjelaskan alasan mengapa seharusnya penyidik menambahkan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.
"kenapa saya katakan harus diawali dengan 340? Karena ini ada rentetan pengancaman dari 21 juni berakhir 7 juli dan beberapa jam kemudian dia besoknya sudah jadi tinggal jenazah, berarti kan terlaksana pengancaman itu,"paparnya.
Kuasa Hukum Bharada E, Andreas Nahot Silitonga yang turut hadir di forum Dua Sisi itu, memberikan pendapatnya menyoal kliennya yang sekarang telah ditetapkan sebagai tersangka.
"Yang disampaikan kepada kami itu pembelaan diri, sebenarnya kami hadir disini tuh bukan untuk membenarkan apa yang sudah dilakukan oleh klien kami, tapi kami hadir disini sebagai seorang advokat, memastikan segala haknya itu terpenuhi sesuai dengan hukum acara yang berlaku."ucap Andreas Nahot Silitonga di Forum Dua Sisi TvOne.
Ia pun, mengistilahkan bahwa dalam mengawal kasus kematian Brigadir J dan Bharada E ini, dirinya tidak mau meluruskan sesuatu yang bengkok dari fakta, informasi dan bukti dari proses penyidikan yang masih berlangsung.
Load more