Indramayu, Jawa Barat - Atlet renang penyandang disabilitas di Kabupaten Indramayu terpaksa berlatih di kolam umum, Selasa (7/9). ). Pasalnya, kolam renang yang biasa mereka jadikan tempat berlatih renang masih tutup.
Pantauan tvonenews.com, ada dua atlet renang yang berlatih di kolam Hotel Prima Indramayu. Mereka berlatih membaur dengan para pengunjung kolam renang lainnya di Kolam Renang Hotel Prima Indramayu.
Padahal mereka memerlukan fasilitas yang memadai untuk mempersiapkan diri menjelang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI 2021 di Papua pada November 2021 mendatang.
Salah seorang atlet, Sofyan (20) mengatakan, ia terpaksa berlatih di kolam renang umum karena kolam yang biasa mereka gunakan untuk berlatih ditutup.
"Gak tau kenapa, tapi katanya lagi tutup, gak buka-buka udah lama karena pandemi," ujar dia kepada tvonenews.com.
Apalagi, lanjut Sofyan, tidak nyaman berlatih di kolam berenang umum tersebut.Terlebih ukuran dari kolam renang itu kecil, hanya 20 meter atau tidak sesuai dengan ukuran kolam untuk bertanding. Selain itu, juga terdapat banyak pengunjung sehingga tidak leluasa untuk berlatih.
Memilih berlatih pada siang sengaja mereka pilih guna menghindari banyaknya pengunjung kolam berenang.
"Tapi tetap saja banyak, suka nabrak pas latihan," ujar dia.
Sofyan berharap, kolam renang yang biasa mereka gunakan bisa kembali dibuka guna memaksimalkan latihan menjelang Peparnas XVI 2021 di Papua.
"Inginnya sih latihan di tempat biasa, apalagi kan mau Perparnas, untuk memaksimalkan persiapan," ujarnya. (Opi Raharjo/mii)
Load more