Salah Sebut Kota Bern dengan Kota Berlin, Ridwan Kamil: Bekasi Bu Bukan Berlin
- IG: @ridwankamil
“Kami warga Kota Bern, tahu semua tentang berita Eril. Dan saya pun punya 2 anak. Jadi saya tiap jalan kaki, selalu melihat ke arah sungai Aare. Dan ternyata saya yang menemukannya. Turut berduka cita ya Pak," ucap Mrs. Geraldine yang ditulis Kang Emil di Instagram pribadinya.
Seolah kebetulan yang Indah, Eril yang berniat untuk mencari sekolah S2 untuk melanjutkan studinya, namun naas ia mendapat musibah terseret arus Sungai Aare saat ia tengah berenang di Sungai yang terkenal dengan arusnya yang deras.
"Eril kesini niatmya mau belajar, akhirnya takdirnya diselamatkan oleh seorang guru pengajar yang baik hati dan sederhana." Tulis Ridwan Kamil.
Tak hanya ucapan terima kasih yang Gubernur Jawa Barat itu lakukan, Ridwan pun berjanji jika Mrs. Geraldine berkunjung ke Indonesia akan ia jamu dengan baik.
"Ibu Geraldin kalau ingin berkunjung ke Indonesai, tolong kabari saya ya, nanti semuanya saya yang urus sebagai rasa terima kasih kami." Tambahnya.
Diakhir unggahan, Ridwan Kamil pun menuliskan rasa terima kasihnya kepada sosok guru Sekolah Dasar (SD) tersebut.
"Danke Mrs. Geraldine Beldi, Hatur Nuhun. Terima Kasih." Tulisnya.
Sebelumnya, pihak Kepolisian Bern menyampaikan jenazah Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) ditemukan di cekungan bendungan air Engehalde, Bern pada Rabu pagi (8/7/2022) sekitar pukul 06.50 waktu setempat.
"Sejumlah petugas khusus polisi maritim kepolisian Bern berhasil menemukan jenazah di cekungan bendungan air dan mengamankannya," jelas siaran pers di laman kepolisian Bern dikutip pada Kamis (9/6/2022) malam.
Menurut kepolisian Bern, saat ditemukan Eril sudah tak bernyawa, tergeletak di air di bendungan Engehalde di Bern. (mii)
Load more