"Misalnya hanya boleh di lantai berapa, atau pembatasan berapa orang ke lantai tertentu, wajib memakai sandal, anak-anak tidak boleh berlarian, itu bisa diatur. Kita bisa bandingkan dengan Ankor Wat di Kamboja kan juga dengan pembatasan-pembatasan, ada puncak yang tidak bisa dinaikin dan sebagainya," terang Ervita.
Saat ini harga tiket masuk kawasan candi untuk wisatawan domestik Rp50 ribu dan wisatawan mancanegara 25 dolar AS.
Politisi PDI Perjuangan itu menilai rencana kenaikan tarif terkesan terburu-buru dan kenaikan harganya pun sangat tinggi.
“Pelan-pelan saja, atau bertahap, jangan tiba-tiba seperti ini, dan sekali lagi momentumnya sangat tidak tepat. Tiket masuk naik tinggi tidak banyak wisatawan yang datang, dampaknya pedagang sepi lagi. Saran saya sebaiknya ditunda saja,” pungkas Ervita. (ant/mii)
Load more