Jakarta - Berbicara tentang orang nomor satu di Indonesia tidak akan ada habisnya. Apa pun yang dilakukan pemimpin negara tentu mengundang banyak perhatian, tak pelak itu adalah hal yang serius hingga perihal gaya potong rambut.
Hari ini, merupakan hari peringatan 101 tahun kelahiran Presiden kedua RI, Soeharto. Presiden yang menjabat dari tahun 1967 sampai 1998, berzodiak Gemini, bintang bersimbol wanita kembar yang terkenal menjaga penampilan.
Meski Pak Harto dan Bung Karno sama-sama berbintang Gemini, bahkan hari lahir mereka hanya terpaut dua hari saja, tetapi penampilan Bung Karno (6 Juni) dan Pak Harto (8 Juni) berbeda. Bung Karno kerap memakai setelan jas, kopiah, kacamata hitam bermerek Ray Ben, dan tongkat komando.
Pakar tata negara Yusril Ihza Mahendra pernah mengatakan bahwa penampilan Soekarno tidak mencerminkan ideologinya 'yang merakyat' karena penampilan Bung Karno yang 'glamour'. Sementara Pak Harto tampil lebih sederhana dengan setelan batik kesukaannya dan jam tangan buatan Indonesia.
Tukang Cukur Favorit
Putri sulungnya, Siti Hardiyanti Rukama atau Mbak Tutut, menceritakan, sejak keluarganya menetap di Jakarta setelah pindah tugas dari Bandung, Pak Harto punya tukang cukur langganan bernama Pak Yos, saat itu Soeharto sudah menjabat sebagai Panglima Kostrad.
Rupanya Pak Yos ini sebelumnya adalah tukang cukur yang mangkal di bawah pohon daerah Jalan H Agus Salim (dekat dengan rumah kediaman Soeharto sebelum pindah ke Jalan Cendana). Pak Yos juga kerap menawarkan jasanya dengan berkeliling mengendarai sepeda.
Pak Yos tetap menjadi tukang cukur favorit Soeharto meski pun dia sudah menjabat menjadi Presiden. Banyak rekan pejabat lainnya yang menyarankan untuk ganti tukang cukur yang lebih keren karena melihat dari jabatan Soeharto sebagai Presiden. Namun dia tidak mengindahkan saran dari rekannya.
Mbak Tutut mengatakan, sejak Pak Harto menjadi presiden ada permintaan khusus untuk Pak Yos. Sebelumnya jika mencukur rambut Pak Yos selalu memakai lengan pendek, tetapi setelah Soeharto menjabat sebagai presiden Pak Yos diminta memakai lengan panjang setiap kali mencukur rambut. Jasa Pak Yos masih terus dinikmati hingga dia meninggal pada tahun 1977. Kemudian posisi tersebut diganti oleh Umang yang merupakan tukang potong rambut Ibu Tien. (gan/act)
Load more