Besi 200 Kg Terkontaminasi Cs-137 Dicuri dari Gudang PT PMT Serang, Dua Satpam Ditangkap dan Area Rongsokan Didekontaminasi
- Angga Budhiyanto-Antara
Jakarta, tvOnenews.com - Kasus pencurian material berbahaya kembali mencuat setelah besi yang diduga seberat 200 kilogram dan terkontaminasi zat radioaktif Cesium-137 (Cs-137) hilang dari gudang penyimpanan sementara milik PT PMT di Cikande, Serang, Banten.
Ketua Bidang Diplomasi dan Komunikasi Satgas Penanganan Cesium-137, Bara Krishna Hasibuan, mengonfirmasi bahwa material tersebut memang dicuri dari fasilitas interim storage yang seharusnya dijaga ketat.
Bara menyayangkan insiden serius ini dan menegaskan bahwa pemerintah akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem keamanan fasilitas penyimpanan. Ia menyebut pembenahan besar segera dilakukan agar kejadian ini tidak terulang.
“Kami sangat menyesalkan kejadian tersebut. Kami akan melakukan perubahan fundamental atas cara pengamanan storage facility PT PMT itu. Akan ada pengetatan dan penambahan personil security di bawah koordinasi Polres setempat,” kata Bara kepada CNBC Indonesia, Kamis (11/12/2025).
Bara menambahkan bahwa hingga saat ini Satgas belum mendapatkan kronologi final dari aparat penegak hukum. Karena itu, ia belum dapat memaparkan detail kejadian secara lengkap kepada publik.
Sementara itu, investigasi kepolisian menunjukkan bahwa pencurian tersebut dilakukan oleh pihak internal. Dua petugas satuan pengamanan (satpam), berinisial SH dan SM, ditangkap karena diduga kuat mencuri besi terkontaminasi Cs-137 dari gudang PT PMT. Fakta mengejutkan muncul ketika diketahui salah satu pelaku sempat membuat laporan palsu ke Polsek Cikande, seolah-olah gudang mereka telah dibobol orang luar.
"Pada awalnya pelaku ini justru melaporkan adanya pencurian. Namun, setelah kita lakukan penyelidikan, ternyata yang bersangkutan juga ikut terlibat dalam aksi pencurian tersebut," ungkap Kapolsek Cikande, AKP Tatang, dikutip dari detikNews.
Tatang mengatakan tersangka SM diduga menjadi otak dari pencurian itu. Ia mengajak rekannya sesama satpam dan seorang pegawai lain berinisial RO untuk mengangkut besi-besi yang telah terpapar radioaktif tersebut keluar dari gudang penyimpanan.
"Aktor intelektualnya adalah seorang satpam. Dialah yang mengajak dan menginisiasi aksi pencurian, termasuk mengajak operator lainnya untuk ikut terlibat," kata Tatang.
Polisi kemudian bergerak cepat dan menangkap penadah yang memiliki lapak rongsokan di Kecamatan Bandung, Kabupaten Serang. Dari lokasi itu, Tim Gegana Polda Banten melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap area dan menyatakan lapak tersebut telah didekontaminasi demi memastikan tidak ada residu radiasi Cs-137 yang membahayakan masyarakat.
Load more