News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Waspada Ponsel Hilang: Peretasan Akun, Penipuan, dan Manipulasi AI Kini Mengancam Pengguna

Kasus ponsel hilang kini bisa berujung peretasan, pencurian identitas, hingga penipuan digital. Simak langkah pencegahan, respons cepat, dan ancaman barunya.
Kamis, 4 Desember 2025 - 15:51 WIB
ilustrasi AI (artificial intelligence).
Sumber :
  • Freepik

Jakarta, tvOnenews.com – Hilangnya ponsel kini bukan sekadar kehilangan perangkat fisik. Dalam banyak kasus, ponsel hilang menjadi pintu masuk kejahatan digital yang lebih serius seperti peretasan akun, pencurian identitas, hingga penipuan lintas platform bernilai miliaran rupiah.

Fenomena ini kembali mencuat setelah seorang tokoh pendidikan bernama Ahmad Qomaruddin, yang mengaku menjadi korban kejahatan siber terorganisasi setelah kehilangan perangkatnya pada Agustus 2025 lalu.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Dari peretasan akun pribadi, manipulasi suara berbasis kecerdasan buatan (AI voice fabrication), hingga pencatutan identitas untuk menipu calon korban, kasus ini menjadi ilustrasi nyata bahwa ponsel bukan lagi sekadar alat komunikasi, melainkan identitas digital seseorang.

Dalam keterangannya, korban menegaskan bahwa pelaku kejahatan menggunakan foto dan identitasnya untuk meyakinkan korban-korban baru dalam modus penipuan utang dan transaksi personal bernilai besar. Ia meminta publik waspada dan tidak memberikan respons atau transfer uang kepada pihak mana pun yang mengaku dirinya melalui kontak baru.

“Saya tidak bertanggung jawab atas transaksi atau pinjaman yang mengatasnamakan saya. Identitas saya telah dicuri dan disalahgunakan. Jangan transfer uang ke nomor asing apa pun,” ujar Ahmad.

Tidak hanya itu, potongan video lawas dari arsip komunikasi di ponselnya yang hilang juga disebarkan dengan narasi negatif untuk merusak reputasinya. Ia menegaskan video tersebut hanya rekaman perjalanan lama, bukan konten asusila seperti yang coba dibangun pelaku. Narasi percakapan tidak senonoh yang menyertainya, menurutnya, merupakan hasil rekayasa teks menggunakan teknologi AI.

Kasus ini memperkuat peringatan bahwa perangkat pribadi menyimpan akses ke seluruh kehidupan digital: media sosial, rekening keuangan, email, foto, dokumen penting, hingga data biometrik. Karena itu, langkah pencegahan sejak awal menjadi hal penting.

Apa yang Harus Dilakukan Saat Ponsel Hilang?

Jika kehilangan perangkat, tindakan cepat dalam hitungan menit dapat menentukan apakah data Anda aman atau justru menjadi celah kejahatan digital. Langkah pertama adalah mengunci perangkat dari jarak jauh melalui fitur bawaan seperti Find My Device (Android) atau Find My iPhone.

Melalui fitur itu, pengguna dapat melacak lokasi perangkat, menampilkan pesan darurat, hingga menghapus seluruh isi ponsel untuk mencegah akses ilegal.

Langkah berikutnya adalah memblokir kartu SIM melalui operator seluler dan melaporkan nomor IMEI ke pihak berwajib. Nomor IMEI dapat ditemukan melalui kode *#06# atau dari dokumentasi perangkat.

Setelah itu, pengguna disarankan mengganti kata sandi akun email, media sosial, hingga layanan perbankan digital yang mungkin terhubung dengan ponsel.

Langkah Pencegahan Sebelum Ponsel Hilang

Selain tindakan setelah kehilangan, pencegahan menjadi langkah penting. Pengguna disarankan mengaktifkan fitur pelacakan perangkat sejak awal, menggunakan kunci layar dengan biometrik seperti sidik jari atau pemindaian wajah, serta secara rutin mencadangkan data penting ke cloud.

Penggantian kata sandi secara berkala juga menjadi metode keamanan dasar yang sering diabaikan.

Beberapa perangkat terbaru bahkan menawarkan fitur deteksi pencurian yang otomatis mengunci perangkat jika mendeteksi perubahan lokasi mendadak atau pola penggunaan tidak wajar.

Ancaman Baru Kejahatan Digital

Kasus seperti ini menunjukkan evolusi kejahatan digital yang semakin sistematis. Dengan kemajuan teknologi, pelaku kini mampu memalsukan suara, mengambil alih akun, hingga menciptakan narasi palsu yang menyerupai perilaku asli pemilik ponsel.

Para ahli keamanan mengingatkan bahwa perlindungan data pribadi kini menjadi bagian dari keamanan hidup modern.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Perangkat yang hilang bukan hanya soal kehilangan barang, tetapi kehilangan akses, identitas, dan reputasi.

Karena itu, kesadaran digital kini bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan. (nsp)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Kisah Carlos Raul Sciucatti, pesepak bola asal Argentina yang lama berkarier di Indonesia, memutuskan menjadi mualaf hingga mendalami Islam di pesantren Kalimantan.
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jika kamu mengalami cedera saat bermain padel, pastikan untuk langsung melakukan empat langkah di bawah ini.
Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Timnas voli putri Indonesia memastikan posisi ketiga setelah menumbangkan Filipina dengan skor 3-1 pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Senin (15/12/2025).
2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

Sebagai pemula dalam olahraga padel, dua tips ini harus dipahami lebih dulu untuk meminimalisir risiko cedera saat bermain padel.

Trending

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Gelombang medali emas yang diraih kontingen Indonesia pada hari kelima SEA Games 2025 di Thailand, Minggu (15/12), mendapat perhatian khusus dari Menpora, Erick Thohir. 
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya resmi menggugat cerai Ridwan Kamil. Pengadilan Agama Bandung pastikan sidang perdana digelar Rabu pekan ini.
Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan keuangan zodiak 16 Desember 2025 lengkap untuk Aries hingga Pisces, berisi nasihat finansial dan angka hoki untuk membantu kelola rezeki. Cek ramalanmu!
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Polda Metro Jaya baru saja menggelar perkara kasus tudingan ijazah palsu Jokowi, pada Senin (15/12). Bahkan, dalam gelar kasus itu, Kubu Roy Suryo angkat bicara
Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Berikut ramalan kondisi finansial zodiak pada 16 Desember 2025 untuk enam zodiak terakhir, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT