ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Waspada Gelombang Diabetes & Obesitas: Pola Makan Buruk dan Minim Aktivitas Picu Lonjakan Diabetes Masyarakat Urban

Dalam laporan tahunannya, BPJS Kesehatan mencatat bahwa diabetes termasuk dalam daftar penyakit dengan pembiayaan terbesar karena membutuhkan pengobatan
Minggu, 23 November 2025 - 23:12 WIB
Ilustrasi Waspada Gelombang Diabetes & Obesitas: Pola Makan Buruk dan Minim Aktivitas Picu Lonjakan Diabetes Masyarakat Urban
Sumber :
  • Istockphoto

tvOnenews.com - Obesitas dan diabetes kini menjadi dua tantangan kesehatan terbesar di Indonesia dan dunia. Kementerian Kesehatan RI menyebutkan dalam berbagai publikasinya bahwa kedua penyakit ini tidak hanya menurunkan kualitas hidup.

Akan tetapi juga meningkatkan risiko komplikasi serius seperti penyakit jantung, stroke, hingga gangguan metabolik. Melalui program nasional seperti Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) dan kampanye pengendalian faktor risiko, pemerintah terus menekankan pentingnya pencegahan sejak dini. 

Upaya ini bukan hanya untuk menekan beban biaya kesehatan, tetapi juga menjaga produktivitas masyarakat. BPJS Kesehatan turut menyoroti meningkatnya pembiayaan layanan terkait diabetes dan komplikasinya. 

Melansir dari laman resmi, dalam laporan tahunannya, BPJS Kesehatan mencatat bahwa diabetes termasuk dalam daftar penyakit dengan pembiayaan terbesar karena membutuhkan pengobatan rutin dan jangka panjang. 

Angka ini menunjukkan bahwa perbaikan pola makan, pengaturan berat badan, serta peningkatan aktivitas fisik menjadi langkah strategis yang perlu diperkuat di tingkat keluarga dan komunitas. Tanpa pencegahan yang konsisten, jumlah pasien penyakit kronis diprediksi terus meningkat setiap tahun.

Fenomena ini tidak hanya terjadi di Indonesia. Tren global menunjukkan peningkatan obesitas di kawasan perkotaan akibat gaya hidup modern yang cenderung minim gerak dan konsumsi makanan tinggi gula serta lemak. 

Karena itu, dibutuhkan kolaborasi lebih luas yang melibatkan pemerintah, swasta, organisasi masyarakat, dan tenaga kesehatan agar kesadaran hidup sehat dapat dibangun secara berkelanjutan. Di sinilah berbagai inisiatif berbasis kota menjadi penting untuk menyesuaikan pendekatan kesehatan dengan kebutuhan masyarakat urban.

Menurut IDF Diabetes Atlas edisi ke-11 (2024), terdapat 20,4 juta penduduk Indonesia yang hidup dengan diabetes, dan jumlah ini diperkirakan meningkat menjadi 28,6 juta pada tahun 2050. Indonesia juga tercatat sebagai negara ke-5 dengan jumlah orang dewasa hidup dengan diabetes terbanyak di dunia.

Perubahan gaya hidup masyarakat urban seperti pola makan cepat saji, kurang tidur, dan minim aktivitas fisik menjadi faktor yang memperburuk tren tersebut. Menjawab tantangan ini, program “Cities for Better Health” diluncurkan sebagai penguatan dari inisiatif sebelumnya, yaitu Cities Changing Diabetes. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT