Lebih dari Sebulan Kerangka Manusia Tergeletak di Hutan Ponorogo, Polisi Amankan Barang Bukti Ini
- Antara
Jakarta, tvOnenews.com - Warga Kabupaten Ponorogo digegerkan dengan penemuan kerangka manusia di kawasan hutan petak 116 B, Desa Temon, Kecamatan Sawoo, pada Jumat (7/11) siang.
Kepolisian Resor Ponorogo langsung melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas dan penyebab kematian korban.
Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Imam Mujali, pada Sabtu (8/11), menyatakan bahwa dari hasil pemeriksaan awal, kerangka tersebut diperkirakan telah berada di lokasi selama lebih dari satu bulan.
Kondisi kerangka masih utuh dari kepala hingga kaki dan diduga berjenis kelamin laki-laki.
"Sementara ini belum ditemukan indikasi tindak pidana," kata Imam.
Polisi juga belum menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Setelah menerima laporan, petugas dari Polsek Sawoo bersama tim identifikasi Polres Ponorogo segera mendatangi lokasi. Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) langsung dilakukan dan area penemuan kerangka dipasangi garis polisi.
Di sekitar lokasi penemuan, petugas menemukan sejumlah barang bukti yang tergeletak di tanah, antara lain sebuah jaket cokelat bermotif kotak-kotak, celana panjang hitam, sandal jepit berwarna hijau, baju batik bertuliskan "SMU Negeri 1 Biak Kota", serta seutas tali hijau sepanjang 1,5 meter.
Kerangka manusia tersebut kemudian dievakuasi ke RSUD dr. Harjono Ponorogo untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan oleh tim forensik.
Hingga saat ini, identitas korban masih belum diketahui, karena tidak ada laporan kehilangan warga yang sesuai dengan ciri-ciri barang bukti yang ditemukan.
"Tim masih mendalami identitas dan penyebab kematian korban. Kami mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dalam dua bulan terakhir agar melapor ke kantor polisi terdekat," ujar Imam. (ant/dpi)
Load more