News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Aturan Baru Ojek Online Segera Disahkan, Airlangga Beberkan Fasilitas JKK dan JKM untuk Driver!

Menko Airlangga ungkap aturan baru ojek online sedang disiapkan, bahas Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) bagi para driver.
Sabtu, 1 November 2025 - 11:23 WIB
Pengemudi ojek online (ojol) sedang mengantre BBM di SPBU Pertamina.
Sumber :
  • Pertamina

Jakarta, tvOnenews.com — Pemerintah tengah merampungkan aturan baru untuk ojek online (ojol) yang akan mengatur berbagai aspek perlindungan bagi para pengemudi, termasuk Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan, pembahasan terkait aturan ojol tersebut masih berlangsung dan melibatkan sejumlah kementerian serta lembaga terkait.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Tadi tidak dibahas, tetapi itu sedang berproses,” kata Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (29/10).

Menurut Airlangga, regulasi ini nantinya akan menegaskan fasilitas perlindungan sosial bagi para pengemudi, sejalan dengan upaya pemerintah meningkatkan kesejahteraan pekerja sektor informal digital.

“Fasilitas kemanfaatan untuk driver yang sekarang sudah kami berikan seperti JKK, JKM, nanti akan ada hal-hal teknis lainnya yang diatur dalam aturan tersebut,” ujarnya.

Fokus pada Perlindungan Driver Ojol

Airlangga menegaskan, aturan baru ini tidak membahas batas tarif maupun status hubungan kerja antara pengemudi dan perusahaan aplikator seperti Gojek, Grab, dan Maxim.

Dengan demikian, fokus utama pemerintah adalah memperkuat aspek perlindungan sosial dan keselamatan kerja para mitra pengemudi.

Pemerintah ingin memastikan para driver memiliki jaminan keamanan dan perlindungan finansial ketika mengalami risiko kecelakaan di jalan, sekaligus memastikan keberlanjutan pendapatan mereka.

Proses Kajian Masih Berlangsung

Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi juga menegaskan bahwa draf aturan ojek online tersebut masih dikaji secara mendalam.

Pemerintah, kata Prasetyo, akan membuka ruang komunikasi dengan seluruh pihak terkait, baik perwakilan pengemudi, asosiasi ojol, maupun perusahaan aplikator.

“Masih perlu dikomunikasikan dengan semua pihak. Kami cari jalan keluar terbaik,” kata Prasetyo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (24/10/2025).

Prasetyo menambahkan, regulasi ini tidak hanya mengatur jaminan sosial, tetapi juga peningkatan kesejahteraan driver ojol melalui mekanisme kerja sama lintas sektor.

Langkah Pemerintah Lindungi Pekerja Digital

Aturan baru ojek online ini merupakan bagian dari strategi pemerintah dalam memperkuat ekosistem ekonomi digital yang lebih adil dan inklusif.

Pemerintah menyadari, jutaan pengemudi ojol saat ini menjadi tulang punggung transportasi daring nasional, namun sebagian besar masih berstatus pekerja mandiri tanpa jaminan sosial memadai.

Melalui aturan ini, diharapkan para driver dapat memperoleh perlindungan setara dengan pekerja formal, termasuk dalam hal jaminan kecelakaan, kesehatan, dan kematian.

Langkah ini juga menjadi bagian dari komitmen Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pekerja sektor informal di era digital.

Diharapkan Segera Disahkan

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Walau belum diumumkan kapan regulasi tersebut akan disahkan, sejumlah pihak berharap aturan baru ojol 2025 dapat segera diterbitkan agar memberikan kepastian hukum bagi para pengemudi dan perusahaan aplikator.

Dengan hadirnya perlindungan JKK dan JKM, para pengemudi diharapkan tidak hanya bekerja dengan aman, tetapi juga merasa lebih terlindungi secara sosial dan finansial. (nsp)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT