Pramono Anung Temui Menkes Budi Gunadi, Lahan RS Sumber Waras Bakal Dibangun RS Internasional
- Adinda Ratna Safira/tvOnenews
“Kami mengusulkan apabila ini disetujui oleh pemerintah pusat, maka kami akan usulkan untuk itu. Yang kedua, tentunya mekanisme yang akan dilakukan oleh pemerintah DKI sendiri, yang akan dibangun oleh pemerintah DKI sendiri, tetapi kami berharap walaupun nanti dibangun oleh pemerintah DKI, peralatannya dibantu oleh Kementerian Kesehatan,” ucap Pramono.
“Jadi dua hal itu yang kita diskusikan dan tentunya nanti kami akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk hal-hal tersebut. Itu yang kami lakukan,” lanjutnya.
Sebelumnya diberitakan, Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menegaskan lahan RS Sumber Waras di Jakarta Barat tidak lagi bermasalah. Pihaknya pun siap untuk melanjutkan proyek pembangunan rumah sakit tipe A di lahan tersebut.
Hal itu disampaikan Pramono usai meninjau lokasi lahan yang berada di samping RS Sumber Waras, Senin, 27 Oktober 2025.
"Hari ini saya melakukan kunjungan ke lahan milik Pemprov DKI Jakarta yaitu rumah sakit, di samping Rumah Sakit Sumber Waras," ucap Pramono kepada wartawan, melansir dari viva.co.id.
Pramono menjelaskan, proses penyelidikan terkait pembelian lahan yang sempat dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah tuntas.
"Lahan ini pada bulan Desember tahun 2014 telah dibeli oleh pemerintah DKI Jakarta dan pada waktu itu akhirnya ada temuan bahwa NJOP-nya karena dianggap terlalu tinggi sehingga ada perbedaan hampir Rp191 miliar," ungkap Pramono.
"Pada tahun 2014 oleh KPK dilakukan lidik. Kita tahu, bahwa kemudian status penyelidikannya itu sudah dihentikan tahun 2023," sambungnya.
Kata Pramono, empat dari lima temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) soal lahan ini telah diselesaikan. Termasuk mengenai Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
"Maka untuk itu, saya sebagai Gubernur Jakarta melaporkan kepada pemerintah pusat dan alhamdulilah kami mendapatkan support sepenuhnya dari pemerintah pusat. Sehingga, dengan demikian dalam support itu, kami semakin bersemangat untuk menyelesaikan persoalan ini dan akan segera kami bangun menjadi rumah sakit tipe A di luas area 3,6 hektare," tutur Pramono. (ars/iwh)
Load more