Indonesia-Brasil Teken 8 Kesepakatan Strategis, Prabowo: Dua Kekuatan Selatan Dunia Kini Makin Solid

Jakarta, tvOnenews.com - Indonesia dan Brasil resmi memperkuat hubungan strategis melalui penandatanganan delapan nota kesepahaman (MoU) lintas sektor, mulai dari energi, pertahanan, hingga statistik.

Kesepakatan itu diteken di hadapan Presiden RI, Prabowo Subianto, dan Presiden Brasil, Luiz Inácio Lula da Silva, dalam pertemuan bilateral di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis (23/10).

Presiden Prabowo menegaskan bahwa pembicaraan dengan Presiden Lula berlangsung sangat intensif dan produktif, menandai komitmen kuat kedua negara untuk mempererat kemitraan di berbagai bidang strategis.

“Kita, kedua negara adalah dua kekuatan ekonomi baru yang sedang meningkat terus-menerus. Kita merupakan dua kekuatan global south. Karena itu kerja sama antara Indonesia dan Brasil memiliki arti strategis,” ujar Prabowo dalam konferensi pers bersama Presiden Lula.

Ia menekankan bahwa baik Indonesia maupun Brasil sama-sama memandang penting hubungan bilateral tersebut. Diskusi mendalam dilakukan untuk memperluas kerja sama mulai dari sektor perdagangan, teknologi, pertanian, hingga pertahanan.

“Di bidang teknologi kita saling akan belajar. Di bidang pertanian mereka sangat maju. Kita juga ingin berhubungan dengan baik di bidang itu,” jelas Prabowo.

Di sektor perdagangan, kedua negara sedang merampungkan negosiasi Indonesia–Mercosur Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA), yang diharapkan dapat memperkuat hubungan ekonomi dan memperluas akses pasar di kawasan Amerika Latin.

Tak hanya itu, sektor pertahanan juga menjadi perhatian penting. Prabowo menyebut Brasil memiliki industri pertahanan yang maju dan selama ini Indonesia sudah menggunakan sejumlah alat pertahanan buatan negara tersebut.

“Kita sudah punya defense cooperation agreement dengan Brasil, dan ini dalam rangka ratifikasi,” tegasnya.

Kesepakatan signifikan juga lahir di sektor energi, termasuk penandatanganan kerja sama antara PT PLN (Persero) dan perusahaan J&F S.A asal Brasil.

“Tadi saya sebut di bidang energi juga kita sepakat. Tadi kita tanda tangan kesepakatan di bidang energi yang cukup signifikan antara PLN dan juga dengan swasta,” ungkap Prabowo.

Berikut daftar 8 Kesepakatan RI–Brasil, antara lain:

1. MoU Energi dan Pertambangan antara Kementerian ESDM RI dan Kementerian Pertambangan dan Energi Brasil.
2. MoU Sains, Teknologi, dan Inovasi antara BRIN dan Kementerian Sains, Teknologi, dan Inovasi Brasil.
3. MoU Tindakan Sanitari dan Fitosanitari serta Sertifikasi antara Badan Karantina Indonesia dan Kementerian Pertanian dan Peternakan Brasil.
4. MoU Statistik antara Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia dan Institute Geography and Statistics Brasil.
5. MoU Bisnis antara Danantara Indonesia dan GBS.
6. MoU Energi Listrik antara PT PLN (Persero) dan J&F S.A Brasil.
7. MoU Migas dan Energi Baru antara PT Pertamina dan Fluxus.
8. MoU Promosi Dagang antara Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dan APEC’s Brasil.

 (agr/dpi)