Jakarta Siaga! Empat Demo Besar Digelar Hari Ini, Polisi Imbau Warga Hindari Titik Aksi
- Dok Antara
Jakarta, tvOnenews.com – Empat aksi demonstrasi dijadwalkan berlangsung di sejumlah titik strategis Jakarta pada Senin (20/10/2025). Polisi telah menyiapkan langkah pengamanan untuk mengantisipasi potensi kemacetan dan gangguan keamanan di wilayah ibu kota.
Kepala Seksi Humas Polres Metro Jakarta Pusat, Iptu Ruslan Basuki, menjelaskan bahwa apel pengamanan akan dimulai sejak pukul 09.00 WIB. “Akan ada empat kegiatan aksi hari ini di wilayah Jakarta Pusat,” ujar Ruslan dalam keterangan resminya, Senin.
Berikut empat titik lokasi unjuk rasa yang dipantau aparat kepolisian:
-
Asosiasi Pengemudi Ojek Daring
Titik aksi pertama digelar di kawasan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat. Kelompok ini sebelumnya telah mengajukan izin untuk menyampaikan aspirasi terkait kebijakan transportasi daring dan tuntutan kesejahteraan pengemudi. -
Gabungan Massa dari Berbagai Elemen
Massa gabungan yang terdiri dari BEM Universitas Indonesia (UI), Asosiasi Pengemudi Ojek Daring, Indonesia Corruption Watch (ICW), Korpus BEM Seluruh Indonesia (BEM SI), Rakyat Bangkit, Koalisi Masyarakat Sipil (KMS), serta sejumlah organisasi masyarakat akan berkumpul di kawasan Tenda Putih, Monas, Gambir.
Isu yang diangkat kelompok ini beragam, mulai dari transparansi pemerintahan, kebijakan ekonomi, hingga desakan penguatan pemberantasan korupsi di Indonesia. -
Indonesia Corruption Watch (ICW)
Lembaga antikorupsi ini akan menggelar aksi di sekitar Sarinah, Jalan MH Thamrin, Menteng. Aksi ICW disebut berfokus pada isu integritas dan pengawasan publik terhadap lembaga penegak hukum. -
Gerakan Santri dan Mahasiswa Islam Indonesia
Massa dari kalangan santri dan mahasiswa dijadwalkan melakukan aksi di Kantor Pusat PBNU, Jakarta. Tema yang diangkat berkaitan dengan isu pendidikan, keumatan, dan peran generasi muda dalam menjaga nilai kebangsaan.
Menurut Ruslan, jumlah personel keamanan yang akan diterjunkan masih dalam tahap finalisasi. “Kuat pam menyusul, belum ada laporannya,” jelasnya.
Meski begitu, pihak kepolisian memastikan akan menempatkan personel di sejumlah titik rawan kemacetan dan mengatur arus lalu lintas di sekitar lokasi demonstrasi. Polisi juga bekerja sama dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk memastikan mobilitas masyarakat tetap aman.
Imbauan untuk Masyarakat
Polisi mengimbau warga agar memperhatikan informasi terkait rekayasa lalu lintas dan menghindari kawasan yang menjadi titik aksi untuk menghindari kemacetan. “Kami mengimbau masyarakat agar mengatur jadwal perjalanan dan menghindari ruas jalan yang menjadi lokasi aksi,” ujar Ruslan.
Load more