ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Setahun Pemerintahan Prabowo: Kepemimpinan Patriotik yang Dorong Arah Baru Transformasi Nasional

MPSI menilai kepemimpinan patriotik Presiden Prabowo dalam setahun pemerintahan berhasil menegakkan arah baru transformasi nasional di bidang pertahanan, pangan, dan energi.
Sabtu, 18 Oktober 2025 - 13:06 WIB
Presiden RI Prabowo Subianto.
Sumber :
  • BPMI Istana Negara

Jakarta, tvOnenews.com – Satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dinilai telah membawa arah baru bagi transformasi nasional.

Gaya kepemimpinan Prabowo yang dikenal patriotik dan tegas dinilai menjadi fondasi utama dalam menggerakkan perubahan strategis di berbagai sektor, mulai dari industri pertahanan, ketahanan pangan, hingga transformasi energi berkelanjutan.

Di bawah kepemimpinannya, visi besar kemandirian bangsa mulai menampakkan hasil awal yang terukur. Berbagai kebijakan strategis pemerintah difokuskan untuk memperkuat daya saing nasional dan menegakkan kepentingan rakyat di atas kepentingan politik kelompok.

Kemandirian industri pertahanan kini menjadi salah satu pilar penting yang dikembangkan secara nyata. Pemerintah juga gencar memperkuat ketahanan pangan nasional melalui modernisasi sistem pertanian dan pengelolaan lahan produktif di berbagai daerah.

Sementara itu, komitmen terhadap energi berkelanjutan ditunjukkan lewat proyek-proyek besar energi hijau yang mulai memasuki tahap implementasi.

Konsistensi Presiden Prabowo dalam menempatkan kepentingan negara sebagai prioritas utama mencerminkan karakter kepemimpinan patriotik yang kuat.

Ia memimpin dengan pendekatan kebangsaan yang menekankan sinergi, efisiensi, serta keberanian mengambil keputusan strategis di tengah tantangan global yang semakin kompleks.

Direktur Merah Putih Stratejik Institut (MPSI), Noor Azhari, menilai satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto menunjukkan arah transformasi nasional yang semakin tegas dan terukur.

“Selama hampir 365 hari memimpin, Prabowo mampu membedakan mana domain negara dan mana kepentingan politis. Ia memimpin dengan tegas dan berpihak pada rakyat,” ujar Noor dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi.

Menurutnya, kebijakan strategis Prabowo dijalankan dengan penggunaan anggaran yang efisien dan berorientasi pada hasil nyata. Namun, ia menilai percepatan koordinasi antar kementerian masih perlu diperkuat agar kinerja kabinet makin lincah dan berdampak langsung bagi masyarakat. 

Ia juga menekankan pentingnya reformasi penegakan hukum sebagai fondasi stabilitas nasional.

“Peluang geopolitik baru seperti BRICS hanya bisa dimanfaatkan bila penegakan hukum kredibel dan berintegritas,” tegasnya.

Lebih lanjut, Noor menyebut pembenahan di institusi kepolisian dan kejaksaan perlu menjadi prioritas untuk mengembalikan kepercayaan publik. 

MPSI juga menilai fokus Prabowo pada kemandirian pangan, energi hijau, dan industri pertahanan sejalan dengan arah pembangunan global Sustainable Development Goals (SDGs). 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT