Ammar Zoni Dipindah ke Nusa Kambangan, Ahli Desak Usut 'Apotek' di Penjara, Minta Aktor Itu Dilindungi untuk Bongkar Jaringan Narkotika
- Ditjenpas
Jakarta, tvonenews.com — Kasus narkoba yang kembali menjerat artis Ammar Zoni dinilai membuka tabir gelap perdagangan narkoba di balik jeruji.
Ahli Psikolog forensik, Reza Indragiri Amriel menegaskan, Ammar bisa menjadi pintu masuk untuk mengungkap “apotek” atau bisnis bawah tanah di dalam penjara.
“Keterlibatan pihak-pihak lain dalam ‘apotek’ atau ‘bisnis bawah tanah’ AZ juga perlu diusut dan diproses hukum. Mulai dari yang lalai, abai, hingga yang terlibat aktif,” tegas Reza dalam keterangannya, Kamis (16/10/2025).
Reza bahkan menyarankan agar Ammar diberikan perlindungan hukum khusus, seperti yang diterapkan terhadap Richard Eliezer, agar dapat mengungkap jaringan narkoba yang melibatkan oknum di dalam lembaga pemasyarakatan.
“Sembari memproses AZ secara hukum, kepadanya juga perlu diberikan perlindungan agar bisa mengekspos ‘apotek’ secara menyeluruh,” ujarnya.
Ia juga mendorong Komnas HAM atau TGPF bentukan pemerintah untuk turun langsung memantau kondisi Ammar di Lapas Nusa Kambangan, guna memastikan tidak ada tekanan terhadap dirinya.
“Pertanyaan yang harus dijawab: berapa banyak ‘apotek’ di penjara-penjara Indonesia? Dan berapa banyak pula Ammar Zoni lain di dalam sana?” tutur Reza.
Kasus Ammar Zoni, menurut Reza, bukan sekadar kisah selebritas yang terjerumus narkoba, melainkan potret bobroknya sistem pemasyarakatan yang justru menjadi ladang subur bagi peredaran narkotika di balik jeruji besi.
(rpi/nba)
Load more