ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Basarnas Kerahkan Segala Upaya Untuk Penyelamatan Santri Tertimbun Musala Ambruk di Sidoarjo

Basarnas kejar golden time 72 jam selamatkan santri tertimbun musala ambruk di Pondok Pesantren Al Khozyni Sidoarjo. Puluhan masih terjebak reruntuhan.
Kamis, 2 Oktober 2025 - 09:39 WIB
Tragedi Ponpes Al Khoziny Sidoarjo
Sumber :
  • antara

Jakarta, tvOnenews.com – Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) terus berpacu dengan waktu dalam proses penyelamatan santri yang masih tertimbun reruntuhan musala Pondok Pesantren Al Khozyni, Buduran, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Peristiwa ambruknya bangunan musala tiga lantai itu terjadi pada Senin (29/9) sore saat ratusan santri sedang menunaikan Salat Ashar berjemaah.

Kepala Basarnas, Marsekal Madya TNI Mohammad Syafii, menegaskan bahwa proses evakuasi saat ini difokuskan pada upaya mengejar “golden time”, yakni rentang waktu krusial yang memungkinkan korban ditemukan dalam kondisi hidup.

“Operasi penyelamatan harus segera diselesaikan. Kita mengejar golden time, karena pada rentang waktu inilah kemungkinan masih ada korban yang bisa kita selamatkan dalam kondisi hidup,” ujar Syafii dalam konferensi pers, Rabu (1/10).

Mengejar 72 Jam Penyelamatan

Menurut Syafii, secara teori golden time dalam operasi SAR berkisar hingga 72 jam pascakejadian. Namun, pihaknya optimistis para korban bisa bertahan lebih lama, terutama setelah tim berhasil menjangkau titik lokasi para santri yang tertimbun.

“Saat kita sudah bisa menyentuh korban, tim medis langsung suplai minuman, vitamin, bahkan infus. Dengan cara ini, korban bisa bertahan lebih lama dari perkiraan,” jelasnya.

Proses evakuasi berlangsung dramatis karena kondisi bangunan yang masih rawan runtuh. Basarnas bersama TNI, Polri, relawan, dan BNPB bekerja siang malam menggunakan alat berat, anjing pelacak, serta teknik manual untuk memastikan tidak ada korban yang terlewat.

Data Korban Sementara

Hingga Selasa (30/9) malam, data sementara Kantor SAR Surabaya mencatat sebanyak 102 santri menjadi korban dalam musibah ini. Dari jumlah tersebut, tiga orang dinyatakan meninggal dunia.

Sementara itu, data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menunjukkan ada 91 orang yang masih diduga tertimbun material bangunan berdasarkan absensi santri.

“Hingga pukul 19.00 WIB, berdasarkan data absensi, sebanyak 91 santri masih diduga tertimbun,” ungkap Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari.

Kronologi Kejadian

Musala yang ambruk merupakan bangunan tiga lantai di asrama putra Pondok Pesantren Al Khozyni. Gedung tersebut masih dalam tahap pembangunan ketika roboh pada Senin sore. Saat itu, ratusan santri tengah menjalankan Salat Ashar berjemaah.

Tiba-tiba, bangunan tidak mampu menahan beban dan runtuh menimpa para santri yang berada di dalamnya. Sejumlah santri berhasil menyelamatkan diri, namun puluhan lainnya terjebak di balik reruntuhan.

Basarnas Minta Doa dan Dukungan

Syafii meminta doa dari seluruh masyarakat agar upaya penyelamatan dapat berjalan lancar. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama lintas lembaga dalam menangani bencana berskala besar ini.

“Setiap menit sangat berharga. Tim terus berusaha maksimal. Kami mohon doa dan dukungan agar para santri yang masih tertimbun bisa segera ditemukan dalam keadaan selamat,” kata Syafii.

Sementara itu, keluarga santri dan warga sekitar terus memadati lokasi untuk mencari informasi terbaru. Sejumlah posko darurat telah didirikan untuk menampung korban selamat, keluarga korban, serta memberikan bantuan logistik.

Penyelamatan Berlanjut

Memasuki hari ketiga pascakejadian, operasi penyelamatan diperkirakan memasuki fase paling krusial. Tim SAR menargetkan seluruh korban dapat ditemukan dalam waktu sesingkat mungkin, sebelum melewati batas golden time 72 jam.

Meski situasi di lapangan penuh risiko, para petugas tetap bekerja tanpa henti dengan harapan mampu menyelamatkan sebanyak mungkin korban. Hingga kini, perhatian publik terus tertuju pada upaya penyelamatan para santri Pondok Pesantren Al Khozyni. (nsp)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT