ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Harga Cabai Merah Keriting Tembus Rp60 Ribu Per Kilogram di Pasar Minggu, Penjual: Ongkos Mahal, Bawaan Dibatasi

Pedagang sayuran di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, mengeluhkan adanya kenaikan harga pangan cabai merah keriting, pada Senin (29/9/2025).
Selasa, 30 September 2025 - 03:46 WIB
Harga Cabai Merah Keriting Tembus Rp60 Ribu Per Kilogram di Pasar Minggu, Penjual: Ongkos Mahal, Bawaan Dibatasi
Sumber :
  • tvOnenews.com/Adinda Ratna Safitri

Jakarta, tvOnenews.com - Pedagang sayuran di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, mengeluhkan adanya kenaikan harga pangan cabai merah keriting, pada Senin (29/9/2025).

Seorang penjual bernama Tari (47) mengaku saat ini harga cabai merah keriting sudah tembus mencapai Rp60 ribu per kilogram.

“Iya (melambung tinggi). Cabai keriting merah mah biasanya Rp40 ribu, sekarang jadi Rp60 ribu per kilogram. Kemarin (cabai rawit) Rp40 ribu sekarang Rp50 ribu per kilogram,” kata Tari, saat ditemui, Senin (29/9/2025).

Sementara itu Tari menyebutkan untuk cabai rawit hijau tidak mengalami kenaikan harga. Saat ini dirinya menjual Rp25 ribu per kilogram. Termasuk juga mengenai harga bawang juga masih stabil.

Harga Cabai Merah Keriting Tembus Rp60 Ribu Per Kilogram di Pasar Minggu, Penjual: Ongkos Mahal, Bawaan Dibatasi
Harga Cabai Merah Keriting Tembus Rp60 Ribu Per Kilogram di Pasar Minggu, Penjual: Ongkos Mahal, Bawaan Dibatasi
Sumber :
  • tvOnenews.com/Adinda Ratna Safitri

 

“Kalau harga bawang aman, bawang merah, bawang putih sekilo itu Rp40 ribu,” ucap Tari.

Kemudian Tari mengungkap penyebab kenaikan harga ini dikarenakan ongkos pengiriman bahan pokok yang mengalami kenaikan. Hal ini juga dikarenakan truk pengangkut bahan pokok dikurangi berat pasokannya.

“Ongkos tarifnya mahal, bawaannya dibatasin jadi kalo gak dijual mahal (kita) rugi. Aslinya kalo dari sananya harga stabil tapi ongkosnya yang besar jadi harga jualnya besar,” ungkap Tari.

Dalam kesempatan yang sama, Malina (41) yang juga menjual cabai mengaku saat ini harga pasaran cabai merah keriting Rp60 ribu per kilogram.

“Jualnya saya Rp60 ribu atau Rp55 ribu per kilogram, tapi masih bisa ditawar. Kalau pasarannya dulu cuma Rp30-40 ribu, sekarang kalo masalah jual tergantung orangnya,” jelas Malina.

Lebih lanjut Malina mengatakan, harga cabai disesuaikan dengan kualitas. Jika kualitasnya bagus, pasti harganya akan mahal.

“Tergantung barangnya, kalo barangnya cakep pasti mahal, kalo harga itu gak sesuai sama barangnya. Kalo barang yang mahal itu barang yang super,“ tutur Malina.

Sebelumnya, Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat harga sejumlah harga pangan mengalami fluktuasi dibandingkan hari sebelumnya. 

Pada Minggu (28/9/2025) harga beras medium di tingkat konsumen turun menjadi Rp13.709 per kilogram dari sebelumnya Rp13.928 per kg, begitu pun cabai rawit merah menjadi Rp44.911 per kg dari sebelumnya Rp48.059 per kg.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT