Tak Habis Pikir Lagi sama Kiai MR Bekasi, Oknum Tokoh Agama yang Ditahan Polisi

Jakarta, tvOnenews.com- Oknum tokoh agama berinisial Kiai MR Bekasi menjadi sorotan dimedia sosial (Medsos). Kabarnya juga sudah ditahan Polisi.

Sumber :

• viva.co.id/YouTube Richard Lee

Kabar ini mengejutkan pihak manapun karena diduga Kiai MR merupakan tokoh agama yang populer di Bekasi. Malah melakukan pelecehan seksual terhadap dua anak. 

Kasus pelecehan dan pemerkosaan yang dilakukan pria disapa Kiai MR terkenal di Bekasi. Semakin jadi perhatian, setelah aksi bejat itu terungkap dalam YouTube dr. Richard Lee.

Informasi yang ada, menyebutkan, Kiai MR telah melakukan pencabulan terhadap dua korban di bawah umur, yaitu anak angkat dan keponakannya.

Sumber :

• YouTube dr. Richard Lee

*Disclaimer: Berita ini dibuat berdasarkan fenomena yang sedang viral di media sosial. Belum ada konfirmasi lebih lanjut dari para pihak yang disebut di fenomen viral tersebut.*

Mengutip dari YouTube Richard Lee, salah satu korban ZA mengatakan bahwa dirinya sudah dicabuli oleh Kiai MR itu sejak kelas 1 SMP. Ia diketahui adalah anak angkat dari ustaz tersebut.

Aksi bejat itu terjadi tanpa sepengetahuannya. Ia tidak mengerti apa yang terjadi, dan mengira aksi bejat dilakukan Pelaku adalah bentuk kasih sayang ayah kepada anaknya.

Sampai akhirnya, pada kelas 2 SMA dirinya tiba-tiba digerayangi oleh ayah angkatnya itu berinisial Kiai MR saat sedang tidur.

"Pas liburan 2 SMA itu, sempat kepergok sama ibunda angkat saya dia lagi ngelakuin kayak gitu ke saya," kata ZA, dalam siaran YouTube tersebut.

"Siang-siang dia naik pas saya lagi tidur, itu semua baju saya udah kebuka, pokoknya bangun-bangun baju saya udah kebuka, dan pas saya bangun tidur, istrinya tuh teriak," jelasnya.

Lebih lanjut, ZA mengatakan istri kiai cabul itu berteriak dengan nada kaget dan marah.

"Istrinya mergokin teriak, 'ayah, ayah ngapain?', 'enggak' terus langsung buru-buru naikin rok saya, terus langsung beresin baju saya, 'enggak ini lagi ngobatin katanya gatal'," ujar ZA mengulang percakapan penuh amarah antara Kiai MR dan istrinya.