ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Buntut Heboh Arlan Copot Kepsek SMPN 1 Prabumulih, Nasib Sang Wali Kota Kini...

Buntut heboh Wali Kota Prabumulih Arlan copot Kepsek SMPN 1 bikin gaduh. Dari klarifikasi, teguran Mendagri, sanksi Gerindra, hingga sorotan KPK. Nasib Arlan kini jadi tanda tanya besar!
Jumat, 19 September 2025 - 08:30 WIB
Wali Kota Prabumulih Arlan yang diduga copot jabatan Kepala Sekolah SMPN 1 Prabumulih Roni Ardiansyah
Sumber :
  • Instagram/@cak.arlan_official

Jakarta, tvOnenews.com – Nama Wali Kota Prabumulih, H Arlan, kembali jadi sorotan publik setelah kabar dirinya mencopot Kepala SMPN 1 Prabumulih, Roni Ardiansyah, mendadak viral. Isu ini kian ramai dibicarakan lantaran disebut-sebut bermula dari teguran Roni kepada anak Arlan yang membawa mobil ke sekolah.

Meski Arlan sudah membantah keras isu tersebut, polemik terlanjur bergulir bak bola salju. Bahkan, buntut dari kegaduhan ini, Arlan harus menerima sederet konsekuensi pahit mulai dari permintaan maaf terbuka, teguran Kemendagri, hingga sanksi dari partainya sendiri.

Dan kini, publik dibuat makin penasaran: apa sebenarnya akhir dari kisah heboh ini?

Klarifikasi dan Permintaan Maaf

Tak lama setelah isu mencuat, Arlan buru-buru menggelar video klarifikasi bersama Wakil Wali Kota Franky Nasril dan jajaran pejabat Prabumulih. Dalam kesempatan itu, ia menegaskan bahwa isu pencopotan Kepsek Roni hanyalah hoaks.

“Saya selaku Wali Kota Prabumulih menyampaikan permohonan maaf kepada Pak Roni dan seluruh masyarakat Kota Prabumulih,” kata Arlan.

Arlan juga membantah kabar soal anaknya membawa mobil sendiri ke sekolah. “Itu berita hoaks, anak saya selalu diantar sopir,” ujarnya.

Namun, meski klarifikasi sudah dilakukan, badai masalah tak serta-merta mereda.

Teguran Mendagri

Kasus ini bahkan sampai ke telinga Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian. Melalui Inspektur Jenderal Kemendagri, Sang Made Mahendra Jaya, ditegaskan bahwa Arlan mendapat teguran resmi.

“Pak Menteri sudah memberikan atensi, dan sanksi pertama yang akan dijatuhkan adalah teguran tertulis,” ujarnya.

Jika kejadian serupa terulang, bukan tidak mungkin sanksi administratif yang lebih berat menanti Arlan.

Sanksi dari Partai Gerindra

Tak hanya teguran dari pemerintah pusat, Arlan juga harus menghadapi konsekuensi politik. Sebagai kader Partai Gerindra, ia sudah ditegur langsung oleh Ketua DPD Gerindra Sumatera Selatan, Kartika Sandra Desi.

“Saya sudah ditelepon beberapa kali dan diberi peringatan untuk tidak mengulangi kesalahan,” ungkap Arlan.

Sanksi internal partai disebut sudah dijatuhkan kepadanya, meski belum dijelaskan detailnya ke publik.

KPK Mulai Turun Tangan

Kasus ini juga ikut menarik perhatian Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, menyebut lembaganya tengah menelusuri harta kekayaan Arlan yang dilaporkan dalam LHKPN.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT