ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

KPK Akan Lelang Mobil Peninggalan BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil dari Uang Korupsi

KPK berencana melelang mobil peninggalan Presiden ke-3 BJ Habibie yang dibeli Ridwan Kamil dengan uang korupsi. Simak fakta dan kronologinya.
Selasa, 9 September 2025 - 15:49 WIB
Mercedes-Benz 280 SL Eks BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil dan Kini Disita KPK.
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, tvOnenews.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menyita perhatian publik dengan rencana melelang sebuah mobil bersejarah, peninggalan Presiden ke-3 Republik Indonesia, BJ Habibie. Mobil mewah tersebut diduga terkait kasus korupsi yang menyeret nama mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Mobil yang dimaksud adalah Mercedes-Benz 280 SL, kendaraan klasik asal Jerman yang sebelumnya dimiliki keluarga Habibie. Ridwan Kamil membelinya dari putra BJ Habibie, Ilham Akbar Habibie, dengan harga sekitar Rp 2,6 miliar. Namun, berdasarkan temuan KPK, pembelian itu diduga menggunakan uang hasil korupsi.

Kronologi Pembelian Mobil Bersejarah

Ilham Akbar Habibie menjelaskan, transaksi mobil dilakukan secara bertahap sejak 2021. Ridwan Kamil baru membayar separuh dari total harga, yakni sekitar Rp 1,3 miliar, dan belum melunasi sisa pembayaran. Situasi inilah yang membuat mobil legendaris itu akhirnya berada di tangan KPK.

“Pembelian mobil dilakukan secara dicicil, tetapi masih ada tunggakan. Karena itulah mobilnya sekarang berada di KPK untuk kepentingan penyidikan,” ungkap Ilham dalam keterangannya.

Dua Skema Lelang KPK

Direktur Pelacakan Aset, Pengelolaan Barang Bukti, dan Eksekusi KPK, Mungki Hadipratikto, menyebut ada dua skema yang tengah dipertimbangkan untuk melelang mobil peninggalan BJ Habibie tersebut.

Pertama, KPK akan melelang mobil apa adanya. Hasil lelang kemudian dibagi untuk menutup sisa pembayaran Ridwan Kamil kepada Ilham Akbar Habibie. Dengan begitu, keluarga Habibie tetap menerima haknya sebesar Rp 1,3 miliar.

“Kami lelang berapapun hasilnya, nanti sisa Rp 1,3 miliar itu jatahnya si pemilik yang belum dilunasi,” jelas Mungki di Jakarta, Selasa (9/9).

Skema kedua, KPK tidak menyertakan mobil dalam lelang, melainkan menyita langsung uang Rp 1,3 miliar yang telah dibayarkan Ridwan Kamil kepada Ilham. Uang tersebut kemudian dianggap sebagai barang bukti dalam perkara.

“Kalau untuk mengambil uang kemudian barangnya diserahkan, itu belum pernah kami lakukan. Tetapi secara aturan, hal itu memungkinkan,” tegas Mungki.

Kasus Korupsi yang Menjerat Ridwan Kamil

Ridwan Kamil terseret dalam kasus dugaan korupsi proyek pengadaan iklan di Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) periode 2021–2023. KPK menduga adanya kerugian negara hingga Rp 222 miliar dalam perkara ini.

Pada 13 Maret 2025, KPK telah menetapkan lima orang tersangka, yakni:

  • Yuddy Renaldi, Direktur Utama Bank BJB,

  • Widi Hartoto, pejabat pembuat komitmen sekaligus Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Bank BJB,

  • Asikin Dulmanan, pengendali agensi Antedja Muliatama dan Cakrawala Kreasi Mandiri,

  • Suhendrik, pengendali agensi BSC Advertising dan Wahana Semesta Bandung Ekspress,

  • Sophan Jaya Kusuma, pengendali agensi Cipta Karya Sukses Bersama.

Meski nama Ridwan Kamil belum resmi diumumkan sebagai tersangka, keterkaitannya dengan aliran dana mencuat setelah KPK menemukan transaksi pembelian mobil klasik BJ Habibie dengan dugaan uang korupsi.

Warisan Bersejarah Jadi Barang Bukti

Mobil Mercedes-Benz 280 SL bukan sekadar kendaraan biasa. Sebagai peninggalan BJ Habibie, mobil ini menyimpan nilai historis sekaligus emosional bagi keluarga. Namun, kini statusnya berubah menjadi barang bukti kasus korupsi besar yang sedang diusut KPK.

Publik pun menanti langkah tegas KPK dalam menentukan skema lelang. Apakah mobil bersejarah itu akan dilelang untuk menutup kerugian negara, atau tetap dikembalikan kepada keluarga Habibie dengan mekanisme tertentu.

Apapun hasilnya, kasus ini menjadi pengingat bahwa tindak pidana korupsi tidak hanya merugikan negara secara finansial, tetapi juga bisa menyeret simbol-simbol sejarah bangsa. (nsp)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT