Profil Ferry Irwandi, Sosok Lantang Demo DPR: Eks PNS Kemenkeu yang Jadi Influencer dan Aktivis Reformasi
- tangkapan layar YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo
Jakarta, tvOnenews.com – Nama Ferry Irwandi kini tengah menjadi sorotan publik usai tampil lantang dalam demonstrasi mahasiswa di depan Gedung DPR RI. Bukan sekadar influencer, Ferry juga dikenal sebagai aktivis yang berani menyinggung isu-isu sensitif, termasuk soal tunjangan pensiun DPR yang dinilainya membebani negara.
Saat hadir dalam sebuah acara di salah satu stasiun televisi pada hari Senin (1/9/2025), Ferry dengan tegas menolak pemberian tunjangan pensiun kepada anggota DPR. Menurutnya, jabatan politik bersifat sementara dan tidak seharusnya menimbulkan beban fiskal jangka panjang.
“Kalau saya pribadi sangat tidak setuju dengan tunjangan pensiun anggota DPR. DPR itu jabatan politik dan seharusnya tidak ada tunjangan pensiun seperti itu. Seharusnya dihapuskan karena beban fiskalnya besar,” ujar Ferry di hadapan ribuan demonstran.
Ia mencontohkan, meskipun seorang anggota DPR menjabat hingga tiga periode, nominal pensiunnya tetap sama. Hal ini, kata Ferry, menunjukkan betapa kebijakan tersebut tidak masuk akal di tengah kondisi keuangan negara yang terbatas.
Seruan Reformasi dan Revolusi
Tidak hanya soal pensiun DPR, Ferry juga menyerukan perlunya reformasi besar-besaran di berbagai sektor, mulai dari legislatif, eksekutif, hingga aparat penegak hukum.
“Intinya kita perlu reformasi menyeluruh. Dari DPR, pemerintah, sampai aparat kepolisian dan tentara. Negara ini layak mendapatkan perwakilan yang lebih baik,” tegasnya.
Ferry juga mengingatkan mahasiswa dan peserta aksi untuk tetap kompak serta tidak mudah terprovokasi. Ia menekankan pentingnya menjaga solidaritas agar gerakan tetap murni.
“Saling jaga, saling lindungi. Kita tinju ke atas, bukan ke samping. Penjahatnya bukan kita, tapi mereka. Revolusi, revolusi, revolusi,” teriak Ferry disambut gemuruh massa.
Profil Singkat Ferry Irwandi
Ferry Irwandi lahir di Jambi pada 16 Desember 1991. Ia dikenal sebagai konten kreator, influencer, dan pendiri Malaka Project, sebuah platform edukasi digital untuk memberdayakan generasi muda Indonesia dengan pemikiran kritis, empati, serta literasi sosial.
Sebelum terjun ke dunia konten, Ferry sempat bekerja sebagai pegawai negeri sipil di Kementerian Keuangan selama 10 tahun. Ia bertugas sebagai videografer humas sebelum akhirnya mengundurkan diri pada November 2022 untuk fokus sebagai pembuat konten edukatif.
Load more