Reaksi Polres Indramayu soal Anak Angkat Haji Sahroni Diduga Pelaku yang Mengubur Satu Keluarga ke dalam Lubang
- tvOneNews
Kata Tarno, pihak yang menemukan informasi baru mengenai kasus kematian ini akan diterima oleh polisi dan tim penyidik.
Pasalnya, kematian Sahroni sekeluarga sangat tidak lazim sehingga warga menduga kasus ini tindakan pembunuhan.
Tarno juga telah mendengar spekulasi yang merebak di media sosial, indikasi pelaku penyebab tewasnya Sahroni sekeluarga mengacu pada anak angkat korban.
Ada juga spekulasi liar motif kematian satu keluarga di Indramayu ini akibat masalah bisnis sarang walet.
Tak ayal, Haji Sahroni merupakan pensiunan pegawai bank yang kini fokus menjalankan beberapa bisnis, salah satunya sarang burung walet.
Terkait hal ini, Tarno menerima informasi tersebut sebagai acuan melancarkan hasil penyelidikan dari pihak Kepolisian.
"Terima kasih sudah kasih tahu, informasi sekecil apa pun atau petunjuk-petunjuk apa pun akan kami terima, akan kami dalami, dan  kami tindaklanjuti," jelasnya.
Ia berpesan warga Keluruhan Paoman dan masyarakat Indramayu tetap sabar menunggu hasil kesimpulan penyelidikan motif kematian Haji Sahroni sekeluarga.
"Mudah-mudahan hasilnya cepat terungkap, supaya kasus ini bisa terang benderang dan dapat dipertanggungjawabkan apa yang kami lakukan penyelidikan saat ini," lanjutnya.
Berdasarkan hasil pengolahan TKP, sejumlah barang bukti ditemukan polisi, seperti ember kecil, seprai, cangkul, hingga terpal warna biru terdapat bercak darah.
Sementara, jasad Haji Sahroni sekeluarga telah dimakamkan di tempat pemakaman keluarga besar Muchasin, Rabu, 3 September 2025.
(hap)
Load more