Ini Identitas Anggota Brimob Penabrak Ojol Hingga Tewas di Demo DPR RI, Ternyata....
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com - Seorang pengemudi Ojek Online (Ojol) bernama Affan Kurniawan tewas usai dilindas kendaraan Barracuda Brimob Polri saat kerusuhan demo menolak kenaikan gaji anggota DPR RI.
Kadiv Propam Polri, Irjen Abdul Karim mengkonfirmasi pihaknya telah menangkap tujuh anggota Brimob Polda Metro Jaya yang diduga melakukan aksi pelindasan tersebut.
“Pelaku sudah diamankan, tujuh orang," kata Abdul Karim, Jakarta, Jumat (29/9/2025).
Abdul Karim menyebut pihaknya tengah melakukan pendalaman terhadap pelaku melindas Ojol hingga tewas tersebut.
Pendalaman dilakukan dalam upaya mencari peran dari masing-masing pelaku saat aksi tragis melindas Affan Kurniawan.
"Masih kita dalami siapa yang nyetir masih kita dalami. Kita masih belum bisa tahu. Yang jelas 7 orang ini ada dalam 1 kendaraan. Kita dalami perannya bagaimana ini masih dalam pemeriksaan," ungkapnya.
Adapun ketujuh pelaku tersebut masing-masing berinisial Kompol C, Aibda M, Bripka R, Briptu D, Bribda M, Baraka Y, dan Baraka D.
Sebelumnya diberitakan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan permohonan maaf secara terbuka atas insiden tewasnya seorang pengemudi ojek online (ojol) yang diduga dilindas kendaraan taktis (barakuda) milik aparat kepolisian saat pengamanan aksi unjuk rasa di Jakarta, Kamis (28/8).
Dalam pernyataan resminya, Kapolri mengaku menyesali peristiwa tersebut dan telah menginstruksikan langkah-langkah investigasi cepat, termasuk pencarian terhadap keberadaan korban serta pemeriksaan internal oleh Divisi Profesi Pengamanan (Propam).
“Saya menyesali terhadap peristiwa yang terjadi dan mohon maaf sedalam-dalamnya. Saat ini kami sedang mencari keberadaan korban,” tutur Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kamis malam (28/8).
Kapolri juga telah memerintahkan Kapolda, Kadiv Propam, dan Tim Pusdokkes untuk segera turun tangan menelusuri kejadian tersebut dan memastikan korban serta keluarganya mendapatkan perhatian serius.
“Saya minta untuk Propam melakukan penanganan lebih lanjut. Sekali lagi, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya untuk korban, seluruh keluarga, dan juga keluarga besar ojol,” ucap Kapolri.
"Sampai saat ini kami sedang minta Kapolda, Kadivpropam dan Tim Pusdokes utk mencari keberadaan korban," sambungnya. (raa)
Load more