Wakil Ketua MPR RI, Ibas Soal Rumah Pintar Nasional: Langit Tak Selali Cerah...
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Ketua MPR RI sekaligus Ketua Fraksi Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) ikut melakukan audiensi bertajuk “Bersinergi Mencerdaskan Negeri: Membangun Generasi Cerdas Bersama Rumah Pintar Nasional”.
Ibas menghadirkan sentuhan berbeda saat melakuan audiensi lewat rangkaian pantun yang tak hanya mengundang senyum, tapi juga mengikat makna akan cinta, ilmu, dan harapan.
“Selamat datang di Rumah Kebangsaan MPR RI, Pengawal konstitusi, penjaga kedaulatan rakyat," ujar Ibas dalam keterangannya, dikutip Kamis (21/8/2025).
Tak lama, ia langsung menyampaikan pantun pembuka yang membuat suasana menjadi lebih cair dan hangat:
“Langit tak selalu berwarna cerah,
Namun langkah tak boleh menyerah.
Syukur dan terima kasih kami ucapkan,
Semoga bernilai pahala dan berkah," kata Ibas.
Pantun tersebut disampaikan langsung di hadapan Ketua P2RPN, Okke Hatta Rajasa, yang juga merupakan ibu mertuanya.
Tawa ringan dan senyum hangat menyebar di antara para peserta.
Gaya tutur Ibas yang santai namun sarat makna membuat suasana audiensi menjadi lebih bersahabat dan akrab.
Menariknya, keberanian Ibas untuk berpantun juga lahir dari ikatan budaya keluarga.
Memiliki istri berdarah Sumatra, ia merasa perlu ikut membiasakan diri dengan seni bertutur pantun yang menjadi bagian dari adat Melayu dan Minang.
“Memang saya harus belajar juga. Istri saya dari Sumatra, jadi harus bisa berpantun juga,” ucapnya.
Ibas juga menyampaikan sejumlah pantun yang memadukan pesan literasi, kepedulian, dan semangat kebangsaan. Salah satunya:
“Pulang ke rumah bawa ikan,
Ikan segar di meja makan.
Inilah sahabat Demokrat, Anggota DPR yang penuh kepedulian," ucap dia.
Lalu disambung dengan pantun penuh semangat dari suara perempuan Indonesia:
“Terbang elang di langit biru.
Melayang tinggi meraih impian.
Pia Demokrat hadir di sini.
Membawa suara wanita bangsawan," lanjutnya.
Pada momen yang lebih personal, Ibas tak ragu membagikan memori masa lalu bersama istrinya, Aliya Rajasa, saat mereka berdua terlibat langsung dalam kegiatan Mobil Pintar, program pendidikan keliling yang penuh kenangan dan nilai.
“Jadi mengingat sedikit memori tentang Mobil Pintar. Mobil pintar berhenti di hadapan, Anak-anak riang sambut senyuman. Ibas Aliya bertemu di lapangan, Membawa cinta, ilmu, dan harapan," ungkapnya.
Load more