ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Saham BBCA Melemah 0,85% di Akhir Pekan, Ini Faktor Tekanannya

Saham BBCA ditutup melemah 0,85% ke Rp 8.700 pada Jumat (15/8). Simak faktor penyebab, sentimen pasar, dan prospek saham bank terbesar di Indonesia ini.
Jumat, 15 Agustus 2025 - 19:48 WIB
Ilustrasi saham BBCA.
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, tvOnenews.com – Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) ditutup melemah pada perdagangan Jumat (15/8), seiring tekanan jual di sektor perbankan yang mewarnai akhir pekan. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), harga saham BBCA ditutup di level Rp 8.700 per saham, turun Rp 75 atau 0,85% dibandingkan penutupan sebelumnya di Rp 8.775.

Pada awal sesi, saham BBCA sempat dibuka menguat di Rp 8.825, lebih tinggi dari harga penutupan perdagangan sehari sebelumnya. Bahkan, sempat menyentuh level tertinggi harian di Rp 8.850. Namun, tekanan jual yang meningkat membuat saham BBCA tergelincir ke level terendah di Rp 8.700, yang menjadi harga penutupan hari ini.

Nilai transaksi tercatat sebesar Rp 601,20 miliar, dengan volume perdagangan mencapai 687.476 lot. Meski masih menjadi salah satu saham berkapitalisasi pasar terbesar di BEI, pergerakan BBCA hari ini menunjukkan adanya aksi ambil untung (profit taking) oleh investor setelah penguatan yang terjadi pekan sebelumnya.

Faktor Tekanan Saham BBCA

Analis pasar modal menilai pelemahan BBCA hari ini tidak terlepas dari beberapa faktor. Pertama, adanya kekhawatiran pasar terhadap tren kenaikan suku bunga acuan global yang berpotensi menekan margin keuntungan perbankan. Kedua, pelemahan nilai tukar rupiah yang sempat menembus level Rp 15.600 per dolar AS juga memberi tekanan psikologis pada saham perbankan.

Selain itu, keputusan BCA menutup kantor perwakilan di Hong Kong beberapa waktu lalu memunculkan spekulasi di kalangan pelaku pasar terkait strategi ekspansi internasional bank swasta terbesar di Indonesia tersebut. Meski pihak BCA menegaskan langkah itu merupakan bagian dari penyesuaian strategi bisnis, sentimen pasar tetap terpengaruh.

Prospek Saham BBCA

Sejumlah analis menilai koreksi saham BBCA kali ini bersifat sementara. Fundamenta BBCA dinilai tetap kuat dengan kinerja keuangan solid, rasio kredit bermasalah (NPL) rendah, serta pertumbuhan kredit yang konsisten.

Investor jangka panjang disarankan untuk mencermati pergerakan harga dalam beberapa hari ke depan, terutama jika saham BBCA kembali menguji level support di Rp 8.650 – Rp 8.700. Koreksi harga dapat menjadi peluang akumulasi, mengingat BBCA memiliki reputasi sebagai saham blue chip dengan likuiditas tinggi dan dividen stabil. (nsp)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI salurkan bantuan logistik ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk korban banjir bandang dan longsor, bantu percepat pemulihan dan penuhi kebutuhan dasar warga.
Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Polda Metro Jaya menetapkan enam anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan hingga menyebabkan tewasnya dua orang mata elang (Matel) berinisial MET (41) dan NAT (32) yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/2025).
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), pengguna transportasi online terus meningkat seiring tumbuhnya kebutuhan akan layanan cepat, aman, dan transparan

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT