Mensesneg Bantah Muzani Diangkat Jadi Mendagri: Kurang Masuk Logika, Dia Sekarang Ketua MPR

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi membantah Ahmad Muzani akan diangkat menjadi Menteri Dalam Negeri (Mendagri). 

Dia menegaskan posisi Muzani sekarang masih tetap menjabat sebagai Ketua MPR RI. Menurutnya, isu Muzani akan diangkat sebagai menteri kurang masuk logika.

“Jangan bikin isu. Gimana, kan, enggak masuk itu, secara logika umum kan ya, agak kurang ketemu juga kan. Dia sekarang kan Ketua MPR,” tegas Prasetyo di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Senin (4/8/2025).

Atas hal ini, dia meminta publik tidak membuat isu yang tidak masuk akal dan tak nyambung.

“Masa kemudian menjadi menteri kan agak kurang masuk itu. Jadi bikin analisa-analisanya agak yang nyambung,” jelas politisi Partai Gerindra itu.

Sebagai informasi, Muzani baru saja melepas jabatan struktural di Partai Gerindra sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen). Hal ini sesuai keputusan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang menunjuk Sugiono sebagai Sekjen Gerindra menggantikan Muzani.

Keputusan ini tertuang dalam surat keputusan yang ditandatangani Prabowo pada Jumat (1/8/2025) di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor. 

“Pada hari ini, Jumat 1 Agustus 2025 di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor. Ketua Umum/Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Bapak Prabowo Subianto telah menandatangani surat keputusan penunjukkan @sugiono_56 sebagai Sekretaris Jenderal Partai Gerindra,” kata Muzani melalui akun Instagramnya, Jumat (1/8/2025).

Muzani sendiri telah menjadi Sekjen Partai Gerindra selama 17 tahun, yakni sejak partai tersebut berdiri pada 2008 hingga 2025.

“Dengan keputusan yang berlaku sejak ditandatangi tersebut, maka jabatan Sekjen yang telah saya emban selama 17 tahun lebih sejak berdirinya partai pada 6 Februari 2008 sampai dengan 1 Agustus 2025 telah digantikan oleh Sugiono,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Muzani mengungkapkan dirinya kemudian ditunjuk oleh Prabowo menjadi Sekretaris Dewan Pembina sekaligus Ketua Dewan Kehormatan Partai Gerindra.

“Selanjutnya Ketua Umum/Ketua Dewan Pembina mempercayakan saya untuk menduduki jabatan Sekretaris Dewan Pembina sekaligus Ketua Dewan Kehormatan,” pungkasnya. (saa/nba)