ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

APBN 2026 Disepakati DPR: Fokus Makan Bergizi Gratis, Energi Murah, dan Pendidikan Tanpa Biaya

DPR RI sahkan Rancangan Awal APBN 2026, fokus ke makan gratis, sekolah unggul, dan energi terjangkau untuk rakyat. Pertumbuhan ditargetkan hingga 5,8%.
Kamis, 24 Juli 2025 - 18:03 WIB
Presiden Prabowo Subianto
Sumber :
  • Tim tvOnenews/Julio Trisaputra

Jakarta, tvOnenews.com — Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) resmi menyetujui Rancangan Awal Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2026 dan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2026 dalam Sidang Paripurna ke-25 di Gedung DPR, Kamis (24/7/2025). Tema besar RKP tahun depan menyoroti Kedaulatan Pangan dan Energi, serta ekonomi yang produktif dan inklusif.

Wakil Ketua Badan Anggaran DPR RI, Jazilul Fawaid, membacakan hasil pembahasan dan menegaskan bahwa DPR memberikan dukungan penuh kepada Presiden Prabowo Subianto untuk menjalankan visi-misinya, termasuk program unggulan seperti makan bergizi gratis (MBG), sekolah unggul, dan pemeriksaan kesehatan gratis.

"RKP perlu memuat arah kebijakan yang merefleksikan visi-misi Presiden, termasuk makan bergizi gratis, sekolah unggul, dan layanan kesehatan gratis,” ujar Jazilul.

Target Pertumbuhan Ekonomi Ambisius

RKP 2026 menetapkan asumsi pertumbuhan ekonomi pada kisaran 5,20%–5,80%. Untuk mendukung target ini, pemerintah akan menyusun program prioritas yang menyambungkan langsung antara sasaran, indikator kinerja, dan pelaksana di kementerian/lembaga (K/L).

8 Prioritas Pembangunan Nasional 2026

Dokumen RKP memuat 8 prioritas utama pembangunan nasional, antara lain:

  1. Penguatan ideologi Pancasila, demokrasi, dan HAM.

  2. Kemandirian nasional, termasuk swasembada pangan, energi, air, hingga ekonomi hijau dan digital.

  3. Pembangunan infrastruktur dan industri agro-maritim berbasis koperasi.

  4. Penguatan SDM, sains, pendidikan, dan peran perempuan serta penyandang disabilitas.

  5. Hilirisasi industri berbasis SDA.

  6. Pembangunan desa dan kota yang berkelanjutan.

  7. Reformasi politik, hukum, dan pemberantasan korupsi serta narkoba.

  8. Harmoni sosial dan toleransi antarumat beragama.

Belanja Negara: Fokus pada Subsidi Tepat Sasaran

Untuk sektor belanja pusat, pemerintah akan menghapus kompensasi listrik untuk rumah tangga mampu (3500 VA ke atas), dan mengalihkannya ke kelompok berhak berbasis Data Terpadu Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN).

Selain itu:

  • Kuota tunjangan profesi guru honorer akan ditambah.

  • Anggaran pendidikan tetap minimal 20% dari APBN, sesuai UUD 1945.

  • Pemerintah menyesuaikan belanja pendidikan pasca putusan Mahkamah Konstitusi soal wajibnya pendanaan sekolah negeri dan swasta.

Kebijakan Transfer ke Daerah: Sinkronisasi Pusat–Daerah

Dalam kebijakan Transfer ke Daerah (TKD), pemerintah akan:

  • Perkuat pengawasan program Makan Bergizi Gratis (MBG) melalui kolaborasi dengan pemda.

  • Sinkronisasi dana Proyek Strategis Nasional (PSN) antara pusat dan daerah.

  • Rumuskan tata kelola koperasi di desa/kelurahan berbasis hukum.

  • Dorong kemandirian fiskal daerah agar ketergantungan ke pusat menurun.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT