ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Menuju B50: Indonesia Butuh Tambahan 5 Pabrik Biodiesel Kapasitas Jumbo

Menuju B50, Indonesia butuh tambahan 5 pabrik biodiesel jumbo agar bisa hentikan impor solar dan dorong energi terbarukan mulai 2026.
Kamis, 17 Juli 2025 - 14:22 WIB
Kemenperin ungkap alasan perusahaan sawit nasional belum ada yang memproduksi biodiesel.
Sumber :
  • Dok. Direktorat Jenderal EBTKE

Jakarta, tvOnenews.com — Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkap bahwa Indonesia membutuhkan sedikitnya lima pabrik biodiesel baru berkapasitas masing-masing 1 juta kiloliter (KL) untuk bisa mewujudkan program bahan bakar campuran biodiesel 50 persen (B50) secara nasional. Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), Eniya Listiani Dewi.

Saat ini, baru ada tiga pabrik biodiesel yang tengah dalam proses konstruksi. Namun jumlah itu dinilai belum cukup jika Indonesia ingin benar-benar menghentikan impor solar dan beralih ke B50 secara penuh.

"Kalau kapasitasnya 1 juta KL, kita perlu lima pabrik lagi. Sekarang baru tiga dalam tahap konstruksi," ujar Eniya dalam seminar "Peluang dan Tantangan Industri Bioenergi" di Jakarta, Kamis (17/7/2025).

Penerapan B50 Masih Perlu Waktu

Meski program B50 direncanakan mulai berjalan pada awal 2026, Eniya menegaskan bahwa implementasinya tidak bisa dilakukan secara tergesa-gesa. Saat ini, B50 masih dalam tahap uji teknis, termasuk pengujian bahan baku utama yaitu crude palm oil (CPO).

"Ini perlu persiapan waktu, tidak bisa ujug-ujug langsung B50. Bahkan untuk implementasi terbatas, misalnya hanya di Jakarta, itu pun masih perlu dikaji secara mendalam," katanya.

Dari sisi teori, kebutuhan biodiesel Indonesia diproyeksikan mencapai 20 juta KL, meningkat dari posisi saat ini sebesar 15 juta KL. Tambahan kebutuhan sebesar 5 juta KL itu yang menjadi pendorong urgensi pembangunan pabrik-pabrik baru.

Infrastruktur Jadi Tantangan Serius

Tak hanya soal pabrik, keterbatasan infrastruktur juga menjadi penghambat utama. Implementasi B40 yang sudah berjalan masih menghadapi sejumlah kendala, mulai dari keterbatasan moda angkut, fasilitas kapal (flow rate pump), hingga sarana dan prasarana (sarpras) penyimpanan dan pencampuran bahan bakar (TBBM).

Jika masalah ini tidak ditangani, maka pelaksanaan B50 pun dikhawatirkan akan menghadapi kendala serupa.

Pemerintah Tetap Optimistis

Terlepas dari tantangan tersebut, Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung tetap optimistis bahwa implementasi B50 bisa dimulai pada awal 2026. Ia menilai bahwa pelaksanaan program B40 telah berjalan baik, baik dari segi Public Service Obligation (PSO) maupun non-PSO.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT