9 Jam Diperiksa Kejagung, Nadiem Makarim Memilih Bungkam
- tvOnenews.com/Rika Pangesti
Jakarta, tvOnenews.com - Nadiem Makarim, Eks Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) telah rampung diperiksa Kejaksaan Agung pada hari ini, Selasa (15/7/2025).
Berdasar amatan tvonenews, Nadiem diperiksa selama 9 jam lamanya. Mulai dari pukul 09.00 WIB hingga 18.00 WIB.
Nadiem keluar pukul 18.05 WIB, bersama dengan tim kuasa hukumnya. Namun, Hotman Paris tidak nampak menemani Nadiem keluar pasca pemeriksaan.
Pemeriksaan hari ini adalah pemeriksaan kedua terhadap Nadiem, sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi proyek pengadaan laptop Chromebook dalam program Digitalisasi Pendidikan di Kemendikbud Ristek periode 2019-2022.
Hingga kini statusnya pun masih saksi.
Usai menjalani pemeriksaan kedua ini, Nadiem diam seribu bahasa. Ia hanya menyampaikan ucapan terima kasih kepada tim penyidik Kejaksaan Agung.
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Saya baru saja selesai panggilan kedua saya. Dan saya ingin berterima kasih sebesar-besarnya kepada pihak Kejaksaan. Karena memberikan saya kesempatan untuk memberikan penerangan terhadap kasus ini," tutur Nadiem di lobi Gedung Bundar Kejagung, Selasa (15/7/2025).
"Terima kasih sekali lagi untuk teman-teman media. Izinkan saya kembali ke keluarga saya," imbuhnya.
Untuk diketahui, Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Anwar Makarim, akhirnya memenuhi panggilan kedua penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung pada Selasa 15 Juli 2025.
Berdasar pantauan, Nadiem tiba di Gedung Bundar Jampidsus Kejagung sekira pukul 09.00 WIB. Ia tampak mengenakan kemeja lengan panjang berwarna putih gading dan dikawal langsung oleh pengacara kondang Hotman Paris Hutapea bersama tim hukumnya.
Tanpa memberikan komentar apa pun kepada awak media, Nadiem langsung masuk ke dalam gedung untuk menjalani pemeriksaan dalam kapasitasnya sebagai saksi kasus dugaan korupsi Program Digitalisasi Pendidikan 2019-2022, khususnya pengadaan laptop Chromebook di Kemendikbudristek.
Pemeriksaan terhadap Nadiem dilakukan tak lama setelah rangkaian penyidikan penting dilakukan penyidik Kejagung, salah satunya adalah penggeledahan kantor GoTo di kawasan Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Dalam kasus ini, penyidik juga telah memeriksa mantan Direktur Utama Gojek sekaligus CEO GoTo, Andre Soelistyo, sehari sebelum Nadiem. Andre diperiksa selama hampir 14 jam pada Senin, 14 Juli 2025.
Load more