ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Viral! Ojol dan Opang Baku Hantam di Jalan Cicaheum Kota Bandung

Viral di media sosial video yang menunjukkan aksi baku hantam diduga antara driver ojek online (ojol) dengan ojek pangkalan (opang) di Jatihandap, Kota Bandung.
Minggu, 29 Juni 2025 - 19:37 WIB
Viral! Ojol dan Opang Baku Hantam di Jalan Cicaheum Bandung
Sumber :
  • Istimewa

Bandung, tvOnenews.com - Viral di media sosial sebuah video yang menunjukkan aksi baku hantam diduga antara driver ojek online (ojol) dengan ojek pangkalan (opang) di Jalan Raya Cicaheum, Jatihandap, Kota Bandung.

Video tersebut viral usai terekam kamera seorang pengendara mobil yang tengah melintas. Kejadian tersebut terjadi pada Minggu, 29 Juni 2025 sore. 

Menurut keterangan dari warga sekaligus sesepuh ojek pangkalan Jatihandap, Tisna Tisnandar, kejadian tersebut diduga karena kesalahpahaman antara kedua belah pihak.

Driver ojol mengira ojek pangkalan yang tengah melintas itu menyenggol dirinya saat berkendara. Padahal, pengendara yang menyenggol driver ojol bukanlah ojek pangkalan melainkan pengendara lain. 

“Jadi ada kendaraan ojek pangkalan sama dengan pengguna jalan yang lain nah pada saat mungkin ada ada senggolan apalah jadi malah ojek pangkalan yang diberhentikan disini jadi itu mungkin kesalahpahaman,” tutur Tisna saat diwawancarai di lokasi, Minggu (29/6/2025) petang.

Menurutnya, driver ojek pangkalan dituduh telah menyenggol driver ojol tersebut. Driver Ojek pangkalan yang tidak merasa menyenggol kemudian tidak terima dan akhirnya terjadi baku hantam antara keduanya.

“Langsung diberhentikan disini disangkanya mungkin dia yang yang menyenggolnya atau apa, ternyata bukan jadi pengguna jalan yang lain,” ucap Tisna.

Sementara itu, Fajar, seorang anggota komunitas ojek online menyebut bahwa kejadian tersebut tidak ada hubungannya dengan perebutan penumpang.

“Iya, karena salah paham. Jadi, tapi intinya kejadian ini tidak ada kaitanya dengan perebutan penumpang, dengan ojek pangkalan Jatihandap. Ini hanya murni senggolan di jalan dengan pengguna lain yang tiba-tiba ojek online ikut melibatkan diri jadi terlibat di kejadian ini,” ungkap Fajar.

Ia menyebut, driver ojol yang tidak membawa penumpang tersebut bukanlah driver asal Bandung. Driver ojol tersebut diduga berasal dari Bekasi yang diduga sedang berkunjung ke Bandung.

“(Posisinya) Tidak bawa penumpang. Bukan, kayaknya dia dari bekasi, kalau tidak salah, lihat dari foto profilnya itu dia orang luar Bandung, kayaknya mungkin lagi di sini,” katq Fajar.

Ia berharap, agar kejadian seperti itu tidak terulang kembali di kemudian hari. Terlebih saat ini perseteruan antara ojol dan opang di Kota Bandung sudah mulai mereda.

“Harapan saya ya semuanya baik-baik saja, baik ojek online maupun ojek pangkalan sama-sama mencari nafkah sama-sama menghargai perbedaan dari profesinya,” harap dia.

Saat ini kejadian tersebut telah ditangani oleh pihak kepolisian Polsek Antapani. (cep/muu)

tvonenews

 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT