ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Orang Dekat Nadiem Makarim Dicekal Kejagung Buntut Dugaan Korupsi Chromebook Rp9,9 T, Komjak Dorong Eks Menteri Itu Juga Diperiksa

Tiga mantan stafsus Nadiem Makarim selama menjabat di Kemendikbudristek diperiksa Kejagung buntut dugaan korupsi pengadaan laptop chromebook. Komjak buka suara.
Senin, 9 Juni 2025 - 12:50 WIB
Nadiem Makarim di Kantor Kemendikbudristek, Jakarta Pusat, Senin (21/10/2024).
Sumber :
  • Syifa Aulia/tvOnenews.com

Jakarta, tvOnenews.com - Dugaan Tindakan korupsi menjerat tiga mantan staf khusus (stafsus) eks Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim, terkait pengadaan laptop chromebook.

Tiga mantan stafsus Nadiem Makarim itu diduga telah merugikan negara sebesar Rp9,9 triliun ketika menjabat di Kemendikbudristek tahun 2019-2022.

Diketahui, tiga mantan stafsus Nadiem Makarim itu berinisial FH, JT, dan IA. Ketiganya juga telah mangkir dari panggilan Kejaksaan Agung (Kejagung).

Nadiem Makarim Usai Lepas Jabatan Menteri: Bahagia Bisa Jalan-jalan Pakai Ojek Online Lagi
Nadiem Makarim Usai Lepas Jabatan Menteri: Bahagia Bisa Jalan-jalan Pakai Ojek Online Lagi
Sumber :
  • antara

 

Oleh karena itu, Kejagung kini mengeluarkan perintah pencekalan ke luar negeri terhadap tiga orang tersebut.

Pekan ini, Kejagung berencana memanggil kembali tiga sosok mantan stafsus Nadiem Makarim tersebut.

Ketua Komisi Kejaksaan RI (Komjak) Pujiyono Suwadi menilai pencekalan ini adalah langkah yang tegas dari Kejagung.

"Pencekalan ini kan memberikan kesan yang cukup kuat, bahwa ketiga orang itu potensinya akan menjadi tersangka," kata Pujiyono, dalam program Apa Kabar Indonesia Malam tvOne, dikutip Senin (9/6/2025).

Meski demikian, ia berharap bahwa kasus ini tak berhenti di tiga orang tersebut karena ada kemungkinan lebih banyak lagi orang yang terlibat.

Dirinya meminta agar Kejagung memperluas kasus ini sehingga bisa dituntaskan sampai ke akar-akarnya.

"Cuman kan kita berharap tidak berhenti kepada tiga orang ini saja, kita berharap kasus ini bisa lebih diolah lagi, lebih melebar lagi, khususnya baik itu ke atas, ke samping, atau ke bawah," katanya lagi.

Adapun terkait pemanggilan terhadap Nadiem Makarim, sampai saat ini pihak Kejagung belum bisa memberikan kepastian.

Walaupun demikian, Pujiyono menilai mantan menteri itu mestinya juga diperiksa karena yang terlibat adalah stafsusnya atau pihak yang dekat dengannya.

"Ketiga orang ini kan orang yang sangat dekat dengan Pak Eks Menteri ketika itu, dan tidak main-main, peristiwa itu 2019 sampai 2022, artinya selama tiga tahun tidak mungkin Pak Menteri tidak mengetahui aktivitas yang dilakukan ketiga orang itu," katanya.

Ke depannya, Komjak pun mendorong agar Nadiem Makari juga dipanggil Kejagung berkaitan dengan dugaan korupsi laptop chromebook tersebut.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT