Hercules Dibuat Pusing Tujuh Keliling, Anak Buahnya di Bandung Berulah Bahayakan Warga, Ketua GRIB Jaya Ini Dibayar Rp6 Juta untuk...
- Tangkapan layar tvOne
Jakarta, tvOnenews.com - Hercules dibuat pusing tujuh keliling akibat ulah anak buahnya di GRIB Jaya Bandung.
Belakangan ini, GRIB Jaya menjadi sorotan lantaran ormas pimpinan Hercules itu banyak tersandung kasus.
Pertama kali di tahun ini, beredar kabar anggota GRIB Jaya melakukan pembakaran terhadap mobil polisi di Depok.
- Youtube GRIB TV
Kemudian dibantah bahwa para pelaku bukanlah anggota ormas pimpinan Hercules, melainkan sedang berusaha mendaftarkan diri.
Selain itu, anak buah Hercules juga tertangkap basah mencuri material milik PT KAI di Semarang. Mereka kini sudah dalam proses menerima hukuman.
Tak hanya itu, di Serang, anggota ormas tersebut juga terlibat kasus penggelapan kendaraan.
Terbaru, oknum anggota GRIB Jaya kembali buat onar di Bandung. Kali ini kelakuannya bisa dibilang membahayakan warga.
Kasus ini dibongkar oleh Polres Cimahi atas laporan warga yang merasa curiga.
Agus Gunawan (AG) seorang pimpinan GRIB Jaya Kecamatan Parongpong, Bandung Barat diduga menjadi pengedar narkoba.
Saat diamankan, sejumlah barang bukti juga disita polisi termasuk sabu siap edar.
"(Menyita) sabu 1 ons atau kurang lebih 100 gram lebih," kata Kapolres Cimahi AKBP Niko N. Putra dalam konferensi pers.
Di dalam konferensi pers tersebut, Niko juga membeberkan bukti bahwa AG adalah anggota GRIB Jaya.
Ia menjelaskan, pihaknya telah menyita ponsel milik AG. Di dalamnya terdapat grup WhatsApp yang bertulisan GRIB Jaya Parongpong.
Diketahui, AG adalah ketua dari ormas tersebut cabang Kecamatan Parongpong, Bandung Barat.
- Tangkapan layar tvOne
"Perlu kami samapaikan tersangka AG termasuk di dalam salah satu keanggotaan ormas yaitu adalah ormas GRIB Jaya Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat," jelas Niko.
Adapun kasus pengedaran narkoba jenis sabu ini terungkap atas laporan warga.
Warga merasa curiga dengan aktivitas AG di dalam kontrakannya. Akhirnya anak buah Hercules ini pun dilaporkan ke polisi.
Saat diamankan, ternyata benar AG sudah mengedarkan sabu selama beberapa tahun terakhir. Biasanya, ia menjual barang haram itu di daerah Lembang.
Diketahui pula, setiap bulannya, AG dibayar Rp6 juta atas jasanya mengedarkan sabu.
Selain menjadi pengedar, anggota GRIB Jaya ini juga merupakan pengguna barang haram tersebut.
AG pun dijerat Pasal 114 Ayat 2 dan/atau Pasal 112 Ayat 2, dan Pasal 113 Ayat 1 serta Pasal 132 Ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika. (iwh)
Load more