Tak Terima Hercules Dipojokkan, Sahabat Ketum GRIB Jaya Seret Nama Prabowo Subianto dan Deddy Corbuzier: Sekarang Pak Presiden…
- Kolase tvOnenews.com/ Tim tvOnenews - Julio Trisaputra
Ia mengatakan bahwa Hercules telah memberikan pengorbanan yang cukup banyak untuk Indonesia.
“Dia Sebenarnya, semestinya, dapat pangkat Tituler ketimbang Deddy Corbuzier. Saya bukannya tidak menghargai seseorang. Saya menghormati Pak Sutiyoso, Pak Gatot Nurmantyo, tapi kita menghormati juga Hercules,” ujarnya.
Menanggapi sikap sahabatnya itu, ia menilai bahwa Hercules akan bersikap baik kepada seseorang bila orang tersebut juga baik terhadapnya.
Sebaliknya, bila orang lain jahat terhadap Hercules maka akan memberikan sikap yang serupa.
“Jadi jangan terus dia dicap tidak baik. Jadi kalau dia punya organisasi, dia mengamankan pekerjaannya di lapangan, saya pikir wajar saja. Dia ingin kebaikan. Itu yang penting,” tutur Muara Karta.
“Saya teman Hercules. Cukup lama berteman dan cukup tahu kalau orang baik sama dia, dia akan baik. Tapi kalau ada orang jahat mau menyakiti ya pasti dia berontak, dia lawan,” imbuhnya.
- Youtube GRIB TV
Muara meminta kepada publik agar tidak asal menilai Hercules sebagai seorang preman, sebab masa kelam tersebut sudah ditinggalkan.
“Jangan kita anggap Hercules preman. Seterusnya preman, dicap preman. Karena dia ada masanya. Bedakan Hercules, ingat sejarahnya dulu. Kita harus lihat sejarah,” tegas sahabat Hercules itu.
“Ya itulah kalau kita lihat sebelah mata. Kita taunya dia preman padahal dia sudah jauh berubah. Kita pun harus melihat historisnya dulu. Di Timor Timur siapa yang membantu TNI? Teman-teman Hercules dan Hercules,” sambungnya.
Bahkan, katanya banyak jasa Hercules saat membantu TNI di Timor Timur sampai rela berkorban.
“Sampai kena pecahan granat, sampai kena tembak. Nah, tapi nasib garis tangannya membuat dia tetap panjang umur. Salah dia membuat organisasi GRIB? Nggak salah dong. Kita dukung. Dia ingin negara ini utuh, satu, gitu,” terang Muara Karta.
Dirinya pun mempertanyakan segelintir orang yang masih menyebut Hercules sebagai seorang preman tanpa melihat apa yang telah dilakukannya di masa lalu.
“Kena tembakan kan itu bantu TNI yang ada di lapangan dalam hal ini Kopassus. Kok sekarang dicap preman? Orang itu ada masanya, ada perubahannya. Jadi jangan terlalu mengkerdilkan, mengecilkan Hercules,” pungkasnya.
Load more